Jakarta (ANTARA) - Satya Wacana Salatiga mengalahkan tamunya Bima Perkasa Jogja dengan 78-57 dalam laga di Knight Stadium Semarang, Minggu, setelah memulai laga dengan persaingan yang ketat.
Kunci kemenangan Satya Wacana adalah babak kedua ketika mereka mencetak 49 poin sambil membendung lawan sehingga hanya bisa membuat 25 poin pada kuarter ketiga dan keempat.
Satya Wacana meraih kemenangan keempat musim ini dari total 14 laga yang telah dilakoni. Kemenangan ini merupakan kemenangan kandang kedua Satya Wacana dari total delapan laga kandang.
Kedua tim yang bermain ketat pada babak pertama dengan keunggulan tidak lebih dari 8 poin, berubah pada pertengahan kuarter ketiga saat akurasi tuan rumah meningkat menjadi 50 persen. Kebangkitan Satya Wacana pada kuarter ketiga dimotori oleh Isaac Asrat dan Michael Henn. Asrat mencetak dua kali tembakan jarak jauh, dan Henn membuka serta menutup poin Satya Wacana pada kuarter ketiga.
Kedua pemain ini meningkatkan akurasi tembakan Satya Wacana yang bermasalah pada babak pertama. Momentum itu dimanfaatkan oleh para pemain Satya Wacana, khususnya dalam hal tembakan jarak jauh. Satya Wacana memasukkan 5 tripoin dari total 6 upaya selama kuarter keempat.
Total mereka mencetak 11 tripoin dari 25 upaya atau akurasi tembakan 44 persen, sedangkan Bima Perkasa kewalahan dalam mengejar skor tripoin. Mereka hanya memasukkan 4 bola dari total 28 tembakan tripoin, atau akurasi 14 persen.
Empat pemain Satya Wacana mencetak skor sampai dua digit, yaitu Isaac Asrat dengan 23 poin, 9 assist, 6 rebound, 5 steal, dan 1 block. Asrat menyumbangkan 5 tripoin dari total 11 tembakan jarak jauh Satya Wacana.
Tyree Robinson menyelesaikan laga dengan double-double pada 14 poin dan 11 rebound, sementara Calvin Yeremias Biyantaka dan Michael Henn sama-sama mencetak 15 poin.
Baca juga: Pelatih Prawira Harum sebut sempat kesulitan saat lawan Rans
Baca juga: Kesatria masih jaga kesucian Sritex Arena
Satya Wacana bukan hanya bagus dari akurasi tembakan, mereka juga bisa mencetak 24 poin dari fast break dan mengkonversi 17 kesalahan Bima Perkasa menjadi 25 poin. Jonathan Komagum memimpin Bima Perkasa dengan 16 poin dan 20 rebound, disusul Brandis Ross 15 poin dan 9 rebound.
Bima Perkasa mengalami kekalahan beruntun kedua dalam dua laga terakhir. Mereka terbenam pada peringkat ke-12 klasemen liga karena menelan kekalahan ke-12 dari 14 pertandingan musim ini.