"Sebanyak 1.800 kantung daging kurban didistribusikan di wilayah Jabodetabek. Diharapkan hal ini dapat meringankan beban masyarakat yang kurang mampu, serta memberikan kebahagiaan di Hari Raya Idul Adha ini," kata Deputi II Baznas RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Imdadun Rahmat dalam keterangan di Jakarta, Senin.
Sebanyak 161 paket di antaranya, kata Imdadun, secara khusus disalurkan olehnya di wilayah Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat.
Ia menyebut Bantar Gebang yang dikenal dengan salah satu Tempat Pembuangan Akhir (TPA), dipilih karena masih banyak masyarakat di kawasan tersebut hidup dalam kondisi ekonomi yang sulit dan di lingkungan yang tidak layak huni.
Lebih lanjut, ia menambahkan kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen Baznas dalam mengentaskan kemiskinan, serta meningkatkan kesejahteraan penerima zakat atau mustahik.
“Dalam pelaksanaannya, Kurban Berkah Baznas ini kita distribusikan ke seluruh Indonesia melalui Baznas Provinsi maupun Kabupaten/Kota juga melalui berbagai mitra, seperti pesantren, ormas, lembaga dakwah, madrasah dan lain sebagainya dengan harapan bahwa daging kurban ini bisa disalurkan ke pelosok-pelosok Indonesia, khususnya di wilayah 3T," ujarnya.
Pada proses pendistribusian daging kurban di Bantar Gebang, ungkap Imdadun, pihaknya bekerja sama dengan masyarakat setempat guna memastikan pendistribusian daging kurban tepat sasaran dan lancar sehingga dapat menjangkau keluarga yang benar-benar membutuhkan.
Ia menyebutkan pendistribusian daging kurban di Bantar Gebang menjadi bukti nyata bahwa BAZNAS menjalankan tugas dan fungsinya sebagai lembaga penyejahtera umat. Dalam proses penghimpunan hingga pendistribusian, Imdadun menegaskan, Baznas selalu berkomitmen dengan prinsip 3A, yakni aman syar'i, aman regulasi, dan aman NKRI.
Imdadun mengatakan target penghimpunan pada Program Kurban Berkah Baznas 2024 secara nasional yakni 7.000 ekor hewan kurban setara domba/kambing, yang akan didistribusikan ke seluruh provinsi di Indonesia.
Baca juga: Kemenag gandeng sejumlah pihak untuk harmonisasi data zakat dan wakaf
Baca juga: Atasi stunting, Baznas salurkan bantuan makanan tambahan Sumbawa Barat
Baca juga: Kemenag gandeng sejumlah pihak untuk harmonisasi data zakat dan wakaf
Baca juga: Atasi stunting, Baznas salurkan bantuan makanan tambahan Sumbawa Barat
"Sementara untuk target kurban nasional yang berasal dari Baznas tingkat provinsi, kabupaten/kota, Lembaga Amil Zakat (LAZ) se-Indonesia, serta kurban umat Islam Indonesia di Masjid dan komunitas sebesar 4.069.000 juta pekurban setara domba dan atau kambing," jelasnya.
Imdadun mengucapkan terima kasih kepada para pekurban yang telah mempercayai Baznas sebagai tempat pengelolaan kurbannya. Adapun bagi masyarakat yang belum sempat berkurban, Baznas menyediakan layanan yang dibuka hingga akhir hari tasyrik (12 Zulhijah) melalui https://baznas.go.id/kurban
