Mataram, NTB (ANTARA) - Pemerintah Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, menyebutkan realisasi retribusi pasar tradisional pada semester pertama 2024 mencapai Rp3,9 miliar dari target Rp7,5 miliar.
"Alhamdulillah, capaian retribusi pasar semester pertama tahun 2024 sudah di atas 50 persen," kata Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Mataram Uun Pujianto di Mataram, NTB, Minggu.
Dengan realisasi tersebut, pihaknya optimistis target retribusi pasar sebesar Rp7,5 miliar bisa tercapai.
Untuk mencapai target tersebut, pihaknya memaksimalkan penagihan kepada pedagang yang menempati los pasar, dan sewa ruang atau pertokoan di areal pasar.
Menurutnya, selama ini kendala yang sering dihadapi tidak tercapainya target retribusi karena sewa ruang yang belum maksimal, selain itu terkendala sumber daya manusia (SDM).
Karena itu, mulai tahun ini kepala pasar pada 19 pasar tradisional di Kota Mataram, diminta bertanggung jawab penuh untuk mencapai target di masing-masing pasar.
"Jika kepala pasar tidak bisa mencapai target yang ditetapkan, maka kepala pasar akan dievaluasi dan siap menerima risiko karena bisa saja diberhentikan," katanya.
Terkait dengan itu, pihak berharap para kepala pasar bisa bekerja lebih maksimal untuk mencapai target retribusi di masing-masing pasar tradisional.
Di sisi lain, lanjut Uun, untuk target retribusi pasar sebesar Rp7,5 miliar tahun 2024 diakuinya belum bisa mencapai 100 persen, sehingga realisasi ditargetkan sekitar 90 persen.
Target itu naik dari realisasi tahun 2023 sebesar Rp5,5 miliar atau 80 persen dari target yang sama yakni Rp7,5 miliar.
"Target Rp7,5 miliar ini sebenarnya ditetapkan tahun lalu karena akan adanya kenaikan tarif retribusi, tapi sampai sekarang kenaikan itu masih tahap pembahasan," katanya.
Berita Terkait
Pasar rakyat digelar di Mataram untuk stabilisasi harga
Selasa, 12 November 2024 15:42
Disdag bidik pedagang tembakau tumpi ecer target sosialisasi di Mataram
Rabu, 23 Oktober 2024 19:45
Disdag ingatkan pelaku usaha di Mataram tidak jual rokok ilegal
Selasa, 8 Oktober 2024 14:28
Harga beras naik, Disperindag minta warga Lombok Tengah tak panik
Sabtu, 5 Oktober 2024 10:59
Disdag intensif pantau harga antisipasi kenaikan saat Maulid di Mataram
Selasa, 17 September 2024 16:03
Disperindag dukung ekositem digital UMKM naik kelas di NTB
Rabu, 4 September 2024 18:49
Disdag siapkan 6 ton beras murah untuk pasar rakyat di Mataram
Rabu, 4 September 2024 14:20
Promosikan komoditas unggulan, Dinas Perdagangan NTB gelar pasar lelang kopi
Selasa, 20 Agustus 2024 21:27