Jakarta (ANTARA) - Kemenkumham mengadakan pameran layanan publik di Plaza Sudirman, Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, dalam rangka memperingati Hari Pengayoman ke-79 Kemenkumham yang jatuh pada tanggal 19 Agustus.
"Kegiatan ini adalah wujud nyata semakin mendekatkan diri dengan masyarakat," kata Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H. Laoly dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.
Perhelatan yang menghadirkan berbagai jenis layanan Kemenkumham dalam satu tempat itu tidak hanya di Jakarta, tetapi juga di seluruh wilayah Indonesia.
“Pelayanan publik yang kita selenggarakan pada hari ini merupakan wujud nyata komitmen kita untuk semakin mendekatkan diri kepada masyarakat, mengampanyekan layanan publik Kemenkumham seluas-luasnya kepada masyarakat,” kata dia.
Ia menilai bahwa tidak dapat dipungkiri lagi pelayanan publik harus terus bergerak mengikuti perkembangan zaman.
“Mencermati revolusi industri sekarang, maka sungguh tepat jika kita harus bergerak progresif dan dinamis dalam meningkatkan kualitas penyelenggaraan pelayanan publik,” kata dia.
Kemenkumham pun merespons kebutuhan masyarakat dengan mengadakan acara ini, yang juga akan menjadi titik mulai (starting point) bagi kementerian itu ke depannya.
Terdapat empat layanan publik yang diselenggarakan, yaitu layanan keimigrasian, layanan Kekayaan Intelektual (KI), layanan Administrasi Hukum Umum (AHU), serta pameran pemasyarakatan.
Dalam layanan keimigrasian, tersedia layanan pembuatan e-paspor yang dilakukan oleh Kantor Imigrasi (Kanim).
Dalam layanan KI, tersedia layanan publik dalam merek, paten, hak cipta, dan desain industri untuk mendukung pelindungan karya anak bangsa melalui bidang KI.
Berikutnya, pada layanan AHU, tersedia layanan perseroan terbatas, perseroan perorangan, perkumpulan, notariat, kewarganegaraan, dan apostille untuk mendukung masyarakat dalam mendapatkan kemudahan bermasyarakat.
Terakhir, terdapat pula Pameran Bangga Produk Warga Binaan Pemasyarakatan yang menampilkan berbagai produk kerajinan ekonomi.
Melalui kegiatan ini, kata dia, selain memberikan alternatif kemudahan untuk mengakses layanan publik Kemenkumham, juga menjadi ajang bagi jajaran kementerian tersebut untuk mempromosikan, kemajuan, inovasi, dan prestasi kerjanya, khususnya di bidang pelayanan hukum dan HAM kepada masyarakat.
Dalam kesempatan yang sama, Sekjen Kemenkumham sekaligus Ketua Umum Penyelenggara, Andap Budhi, mengatakan bahwa acara ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam peringatan tersebut.
“Terdapat beberapa kegiatan lain yang diagendakan dan dilaksanakan seluruh Kanwil Kemenkumham seluruh Indonesia yakni ziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP), silaturahmi dengan Sesepuh, Bakti Sosial Kemenkumham Peduli, Wisuda Purnabakti, pemeriksaan kesehatan, donor darah, serta pertandingan olahraga seperti tenis, menembak dan olahraga tradisional," ucapnya.
Adapun tema Hari Pengayoman pada tahun 2024 ini adalah 79 Tahun Kementerian Hukum dan HAM Mengabdi untuk Negeri Menuju Indonesia Emas 2045.
Berita Terkait
Kemenkumham tak usulkan tambahan anggaran pada tahun 2025
Rabu, 4 September 2024 15:37
Menag Yaqut: Dua Muktamar PKB berbeda bakal ditentukan Kemenkumham
Selasa, 3 September 2024 13:30
Kemenkumham meresmikan revitalisasi UPT Pemasyarakatan
Jumat, 30 Agustus 2024 20:50
Lombok Utara terima penghargaan dari Kemenkumham
Selasa, 27 Agustus 2024 19:42
Sebanyak 56 desa/kelurahan sadar hukum diresmikan di NTB
Selasa, 27 Agustus 2024 17:53
Pemerintah Indonesia komitmen lindungi hak asasi penyandang disabilitas mental
Senin, 26 Agustus 2024 16:23
Majelis pengawas bertanggung jawab bina dan awasi notaris
Jumat, 23 Agustus 2024 19:58
NTB meraih penghargaan JDIH dari Menteri Hukum dan HAM
Jumat, 23 Agustus 2024 4:22