Polisi libatkan 775 personel pengamanan Pilkada Lombok Tengah 2024

Lombok Tengah (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Lombok Tengah, Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) melibatkan 775 personel untuk mengamankan tahapan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB serta Bupati dan Wakil Bupati Lombok Tengah pada Pilkada serentak 2024.

“Polres Lombok Tengah menyiapkan sebanyak 775 personel untuk amankan semua tahapan Pilkada Serentak Pilgub dan Pilbup 2024,” kata Kapolres Lombok Tengah AKBP Iwan Hidayat saat apel gelar pasukan pengamanan Pilkada 2024, di Praya, Kamis.

Dia mengatakan ratusan personel tersebut nantinya melaksanakan pengamanan semua tahapan pilkada di wilayah Kabupaten Lombok Tengah, termasuk pengamanan pada tahapan pendaftaran calon bupati dan calon wakil bupati pada Agustus 2024, tahapan kampanye saat ini hingga nanti pada tahapan pencoblosan pada 27 November 2024.

Baca juga: Pjs Bupati pastikan Pilkada Lombok Tengah 2024 sesuai tahapan

Selain itu, kata dia, pihaknya juga nantinya akan berkolaborasi dan bersinergi dengan instansi terkait guna memaksimalkan pengaman pesta demokrasi lima tahunan tersebut.

“Tentu juga kita akan bersinergi dengan TNI, pemerintah daerah, KPU dan Bawaslu sebagai penyelenggara dan pengawas pilkada agar nantinya diharapkan dapat berjalan aman dan lancar,” katanya.

Selain itu, pihaknya juga telah melakukan pemetaan di beberapa lokasi yang disinyalir rawan terjadinya konflik dan bencana alam saat pilkada nanti.

“Kami juga telah memetakan beberapa lokasi rawan konflik dan bencana alam yang nantinya dapat menghambat jalannya pilkada serentak di Kabupaten Lombok Tengah,” katanya.

Baca juga: Logistik Pilkada 2024 di Lombok Tengah mulai berdatangan

Ia berharap seluruh lapisan masyarakat untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama Pilkada Serentak 2024.

“Peran dari masyarakat sangat kami butuhkan, mari jadikan pilkada tahun ini menjadi pesta demokrasi yang aman dan lancar, hilangkan semua money politic, isu sara dan hoaks selama pilkada," katanya.

Baca juga: Bawaslu wajibkan pasangan cabup/cawabub Lombok Tengah urus STTP kampanye