Istri Menteri ESDM kunjungi korban gempa di NTB

id OASE Kabinet Kerja,Gempa NTB

Istri Menteri ESDM kunjungi korban gempa di NTB

Bendahara Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja (OASE Kabinet Kerja) Ratnawati Setiadi Jonan, sekaligus isteri Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan (tengah), bersama Fauline Y Tahar (isteri Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar (kiri), dan Ketua Dharma Wanita Persatuan Kementerian ESDM, Ivanna Laksmini Ego Syahrial (kanan), saat bersilaturahmi dengan jajaran DInas ESDM NTB. (Foto Antaranews NTB/Awaludin)

Bantuan yang kami salurkan hari ini murni dari sumbangan ibu-ibu jajaran Kementerian ESDM
Mataram (Antaranews NTB) - Bendahara Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja (OASE Kabinet Kerja) Ratnawati Setiadi Jonan, sekaligus sebagai istri Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan, mengunjungi korban gempa di Nusa Tenggara Barat.

Ratnawati Setiadi datang bersama rombongan Dharma Wanita Persatuan (ESDM), termasuk di antaranya, Fauline Y Tahar (istri Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar). Mereka diterima oleh Kepala Dinas ESDM NTB, Muhammad Husni, bersama jajarannya di Mataram, Senin.

"Kedatangan kami dalam rangka memberikan motivasi kepada para korban gempa sekaligus menyalurkan bantuan secara langsung ke titik-titik pengungsian," kata Ratnawati Setiadi Jonan, yang juga menjabat Penasehat Dharma Wanita Persatuan Kementerian ESDM.

Ia mengatakan bantuan yang diberikan bersumber dari hasil kerja sama jajaran Kementerian ESDM, Dharma Wanita Persatuan Kementerian ESDM, dan OASE Kabinet Kerja.

Pihaknya sudah bergerak menyalurkan berbagai jenis bantuan bahan makanan dan logistik berupa tenda darurat, selimut dan lainnya sejak satu hari pascagempa. Kegiatan tersebut akan terus berjalan.

"Ini proses panjang. Satu bencana itu tidak bisa diselesaikan dengan satu kali kunjungan. Kami sudah bergerak sejak satu hari pascagempa dan pasti ada tindaklanjutnya. Tidak hanya dari Kementerian ESDM, tapi dari kementerian/lembaga lainnya," ujar Ratnawati.

Ketua Dharma Wanita Persatuan Kementerian ESDM, Ivanna Laksmini Ego Syahrial, menambahkan kedatangan ke Lombok dalam rangka mengunjungi para korban sekaligus memberikan bantuan. Hal itu sebagai tindaklanjut dari respon cepat yang sudah dilakukan jajaran Kementerian ESDM sejak satu hari pascagempa.

Kunjungan ke para korban gempa tersebut juga sebagai rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) Pertambangan yang jatuh pada 28 September 2018.

"Mudah-mudahan kedatangan kami sekaligus memberikan bantuan bisa bermanfaat dan meringankan beban para korban gempa," katanya.

Ia menyebutkan bantuan yang disalurkan berasal dari sumbangan ibu-ibu yang tergabung dalam Dharma Wanita Persatuan ESDM. Di samping, dari ibu-ibu anggota OASE Kabinet Kerja.

"Bantuan yang kami salurkan hari ini murni dari sumbangan ibu-ibu jajaran Kementerian ESDM. Bentuknya diutamakan makanan siap saji, seperti beras, corned dan abon daging," ucap Ivanna yang juga isteri Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM, Ego Syahrial.

Usai bersilaturahmi dengan jajaran dan Dharma Wanita Dinas ESDM NTB, Ratnawati Setiadi Jonan, bergerak mengunjungi empat lokasi pengungsi korban gempa bumi yang tersebar di Kabupaten Lombok Timur, Lombok Utara, dan Lombok Barat.

Data Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB), jumlah korban meninggal dunia akibat gempa bumi di NTB, sebanyak 564 orang. Seluruhnya tersebar di Kabupaten Lombok Utara sebanyak 467 orang, Lombok Barat 44 orang, Lombok Timur 31 orang, Sumbawa 6 orang, Sumbawa Barat 5 orang, dan Kota Mataram 9 orang. (*)