Kota Bima (ANTARA) - Universitas Muhammadiyah Bima (UM Bima) menjadi Perguruan Tinggi (PT) terbaik di wilayah Bima dan Dompu.
"Putusan ini berdasarkan Surat Keputusan Direktur Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat Kemendikbud Ristekdikti RI Nomor 1114/E5/PG.02.00/2024 tanggal 4 Desember 2024," ungkap Dr. Syamsuddin, SH, MH selaku Wakil Rektor (Warek) 1 Bidang Akademik UM Bima, pada wartawan ANTARA, Jumat.
Dikatakannya, berdasarkan putusan itu menempatkan UM Bima tahun 2025 berada di urutan 465 dengan peringkat atau klaster madya dari jumlah 1.115 PT penyelenggara akademik se - Indonesia.
"Dengan Surat Keputusan itu menempatkan UM Bima pada Perguruan Tinggi Penyelenggara Akademik yang masuk klasterisasi dan masih ada ratusan perguruan tinggi lainnya yang belum masuk klasterisasi pada tahun 2025," papar Dr. Syam sapaan akrabnya.
Klasterisasi perguruan tinggi ini, Lanjut Warek III UM Bima, didasarkan pada hasil olahan data kinerja Perguruan Tinggi berbasis SINTA dalam periode tahun 2021 hingga 2023.
"Data kinerja yang diperhitungkan merupakan data yang telah diverifikasi dan divalidasi oleh verifikator Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Perguruan Tinggi meliputi data penulis (author), afiliasi (affiliation), artikel (article), penelitian (research), pengabdian kepada masyarakat (community service), kekayaan intelektual (intellectual property rights), dan buku (book)," jelasnya.
Selanjutnya, Dr. Syam menyampaikan rasa bangga atas kenaikan klaster ini dari tahun sebelumnya berada di klaster Pratama kini menjadi klaster madya.
"Capaian ini menunjukan kinerja positif dan keberhasilan civitas akademika UM Bima dalam menghasilkan produktifitas pada aspek pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang terpublikasi pada jurnal bereputasi nasional maupun internasional, buku-buku serta perolehan Hak Kekayaan Intelektual (intellectual Property Rights) selama tiga tahun terakhir," tegasnya.
"Capaian ini tidak lepas dari dukungan dan kerjasama serta kerja keras seluruh Civitas Universitas Muhammadiyah Bima yang terus mendukung kinerja perguruan tinggi ini," sambungnya.
Lebih lanjut Dosen Ahli Hukum Pidana ini menuturkan, dengan modal dua Program Studi Pascasarjana (S2) yakni Magister Hukum dan Magister Pendidikan Agama Islam dan sebelas Program Studi Sarjana (S.1) dan didukung sarana dan prasarana yang memadai, UM Bima optimis menatap kemajuan dalam menghasilkan karya karya Inovasi serta mencetak gerasi Unggul, Humanis dan Religius masa mendatang.
"UM Bima berkomitmen dan berikhtiar untuk terus mengembangkan sdm dengan cara mengutus sebanyak-banyaknya dosen yang melanjutkan pendidikan Jenjang Doktor (S3) baik dalam negeri maupun luar negeri, sehingga mencapai target pada tahun 2028 jumlah dosen yang bergelar Doktor mencapai 60 - 75 persen," imbuh Dr. Syam.
Salah satu strategi UM Bima, lanjutnya adalah menguatkan sdm dosen dan saat ini jumlah dosen yang bergelar doktor sebanyak 30 orang, tahun 2025 akan ada tambahan lulusan sebanyak 15 orang, dan tahun 2026 sebanyak 20 orang, sedangkan tahun 2027 sebanyak 25 orang, dan pada akhir tahun 2028 sebanyak 30 orang.
"Dengan naiknya klaster madya ini membuktikan UM Bima sebagai PT terbaik di wilayah Bima dan Dompu, hal ini juga turut dibuktikan dengan perolehan Scor atau nilai Science and Technology Index (SINTA) tertinggi sebagai ukuran kinerja ilmu pengetahuan dan teknologi," tutupnya.
