Mataram (Antaranews NTB) - Desa Malaka, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat, berupaya meningkatkan status desa dari berkembang menjadi maju.
Saat ini, kami sedang berupaya mendesain ide untuk meningkatkan status desa dari berkembang menjadi maju, kata Ikhwan, Kepala Desa Malaka, Rabu.
Desa malaka yang awalnya masih berstatus tertinggal pada 2016, saat ini naik menjadi berkembang.
Ikhwan menambahkan indikator keberhasilan suatu desa menjadi berkembang dan maju adalah pada tingkat ekonomi, pendidikan, layanan kesehatan, dan infrastruktur.
Setiap tahun dana yang masuk ke Desa Malaka dari tiga sumber, dana desa, Anggaran Dana Daerah (ADD Provinsi), dan Zakat Daerah (Kabupaten), dan pada 2018, dana yang masuk dari tiga sumber ini adalah Rp3,7 miliar, katanya.
Ia menambahkan, dari dana tersebut, 30 persen digunakan untuk pemberdayaan seperti pendidikan dan kesehatan, sedangkan 70 persen digunakan untuk infrastruktur yaitu pembukaan dan pengerasan jalan, pembangunan jembatan, dan fasilitas kesehatan seperti pembangunan posyandu dan polindes.
Adapun dari segi pembangunan ekonomi, saat ini sedang dibangun Bumdes atau Badan Usaha Milik Desa atau koperasi simpan pinjam berbasis bank syariah agar masyarakat bisa memanfaatkan untuk usaha dagang mereka, ungkap Ikhwan.
Berita Terkait
12 rumah di Desa Malaka rusak parah akibat banjir bandang
Senin, 17 Oktober 2022 13:17
Banjir bandang terjang empat dusun di Desa Malaka Lombok Utara
Minggu, 16 Oktober 2022 21:41
Banjir bandang terjang empat dusun Desa Malaka Lombok Utara dan 5 rumah roboh
Minggu, 16 Oktober 2022 19:20
PLN bangun kembali tiang roboh akibat longsor di Malaka KLU
Rabu, 18 November 2020 20:12
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18