Kota Bima (ANTARA) - Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Wamen Diktiristek) RI, Prof. Dr. Fauzan meminta seluruh kampus di Kabupaten Bima dan Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB) agar terlibat aktif dalam membangun daerah.
"Perguruan tinggi harus mampu mengidentifikasi potensi yang ada di daerah dan menjawab problem sosial di daerahnya masing-masing," kata Wamen saat kuliah umum Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Wamen Diktiristek) RI, Prof. Dr. Fauzan yang digelar di Aula Kampus I, Universitas Muhammadiyah Bima, Kamis.
Pada kuliah umum ini, Wamen Diktiristek menyampaikan materi tentang "Membangun Sumber Daya Manusia Unggul dan Kampus Berdampak Untuk Indonesia Emas tahun 2045".
Pantauan ANTARA, Prof Fauzan tiba di UM Bima pada pukul 14.03 Wita. Kemudian dia langsung memasuki ruangan kelas untuk bertemu dengan para mahasiswa dan para undangan yang sudah menunggu sejak pukul 13.30 Wita.
"Seperti permasalahan banyaknya pengangguran, produktifitas masyarakat dan permasalahan produksi pertanian seperti jagung. Kampus harus menjawab dan mencarikan solusi yang tepat terkait masalah ini," ungkapnya.
Baca juga: Akademisi dukung penguatan kohesi sosial untuk mantan napiter di Kota Bima
Selanjutnya, permasalahan produk unggulan daerah dan percepatan pembangunan daerah.
"Kampus harus berdampak dan menjadikan semua permasalahan itu untuk melakukan riset mendalam," tandasnya.
Selanjutnya, orang nomor dua di Kementerian Diktiristek ini menyempatkan diri untuk melakukan komunikasi dengan para mahasiswa. Dia juga mendoakan para mahasiswa UM Bima agar sukses selalu.
"Kita doakan semoga kalian semua sukses," singkat Mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang ini.
Baca juga: Wali Kota Aji Man resmikan Masjid Haedar Nashir UM Bima
Sementara itu, Ketua BPH UM Bima Gufran Sanusi mengaku bersyukur karena Wamen Diktiristek bersedia hadir pada kesempatan ini.
"Tentu kami sangat bersyukur atas kehadiran bapak Wamen. Semoga ini bisa menjadi motivasi kami untuk terus maju," katanya.
Gufran meminta kepada semua perguruan tinggi di Bima agar bersinergi dengan pemerintah dalam membangun daerah yang lebih baik.
"Kampus yang ada di Bima dan Dompu diharapkan membangun satu kolaborasi dan memerankan diri sebagai problem solving terhadap pembangunan daerah," harapnya.
Hadir dalam kegiatan ini, Wakil Wali Kota Bima Feri Sofiyan, seluruh Rektor dan Ketua Perguruan Tinggi, Doktor yang ada di Kota Bima, Kabupaten Bima dan Kabupaten Dompu, Pengurus Daerah Muhammadiyah, Organisasi Otom (Ortom) Muhammadiyah, civitas akademik dan mahasiswa di UM Bima.
Baca juga: Empat Wakil Rektor Universitas Muhammadiyah Bima dilantik