UM Bima lepas mahasiswa KKN Tematik di 38 posko daerah hingga Thailand

id UM Bima, KKN Tematik, Rektor UM Bima

UM Bima lepas mahasiswa KKN Tematik di 38 posko daerah hingga Thailand

Suasana pelepasan 732 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Angkatan ke-IV Tahun 2025 UM Bima di kampus II, Selasa.  (ANTARA/Humas UM Bima)

Kota Bima (ANTARA) - Universitas Muhammadiyah (UM) Bima melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), secara resmi melepas 732 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Angkatan ke-IV Tahun 2025, Selasa.

Ratusan mahasiswa ini, akan menempati 38 posko dari daerah, Provinsi Riau hingga Kota Hatyai, Songkhla, Thailand. Kegiatan ini, berlangsung di halaman Kampus II UM Bima yang berlokasi di Lingkungan Tolotongga, Kota Bima.

Dalam amanah pelepasan, Rektor UM Bima Assoc Prof. Dr. Ridwan menyampaikan, bahwa peserta KKN harus tetap menjaga kondusifitas serta ketertiban di Lokasi pelaksanaan KKN.

"Mahasiswa KKN harus menjadi motor penggerak dalam memberikan kontribusi terbaik bagi masyarakat dan harus benar-benar hadir dalam memberikan dampak yang baik bagi desa/kelurahan dimana lokasi KKN ini dilaksanakan," ungkapnya.

Baca juga: UM Bima bekali mahasiswa KKN Tematik dengan empat tema strategis lokal dan nasional

Ia menegaskan, mahasiswa peserta KKN adalah duta kampus yang harus mencerminkan visi besar yang dicanangkan oleh kampus dalam memberikan kontribusi langsung dan positif bagi masyarakat dan pemerintah.

“Ingat kita membawa empat misi besar dalam membawa dampak yang positif bagi masyarakat, serta menjadi perpanjangan tangan kampus dalam menyebarluaskan nilai-nilai kemajuan, kepedulian, dan inovasi,” ujar Rektor.

Dikatakannya, KKN Tematik merupakan bagian dari visi besar Kampus Berdampak, yang menjadikan UM Bima sebagai institusi pendidikan tinggi yang berkontribusi langsung terhadap solusi persoalan masyarakat.

"Empat tema besar yang diusung dalam KKN Tematik ini adalah pencegahan dan penanggulangan narkoba, penanganan stunting, pengelolaan sampah, dan pencegahan deforestasi. Tema-tema ini merupakan respon kampus terhadap isu strategis lokal dan nasional,” ujar tegasnya.

Baca juga: Rektor UM Bima ajak wartawan jadi pendamping dan pembimbing mahasiswa

Pelaksanaan KKN Tematik tahun ini, lanjut Rektor, terbagi dalam tiga skema inovatif yaitu KKN Tematik Reguler 38 posko yang mencakup wilayah Kota Bima, Kabupaten Bima, dan Kabupaten Dompu.

Selanjutnya, KKN Nasional (KKNMAs) yang merupakan program kolaboratif dengan Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah (PTMA) se-Indonesia yang ditempatkan di Kabupaten Siak, Provinsi Riau.

"Dan KKN Internasional ke Kota Hatyai, Songkhla, Thailand," paparnya.

Pelepasan KKN ini berlangsung hikmad dan meriah. Hadir dalam acara ini, Wakil Rektor I hingga IV, Ketua Badan Pembina Harian (BPH) Gufran MH,, para dosen dan unsur civitas akademika lainnya.

Baca juga: Wamen Diktiristek dorong UM Bima hasilkan riset bermutu untuk kemajuan daerah
Baca juga: Wamen Diktiristek minta kampus di Bima-Dompu terlibat pembangunan daerah

Pewarta :
Editor: Abdul Hakim
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.