Mataram (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat mengatakan vaksinator haji di 11 puskesmas se-Kota Mataram siap melayani vaksinasi jamaah di luar jam kerja.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Mataram dr H Emirald Isfihan di Mataram, Senin, mengatakan, para petugas di program haji siaga memberikan layanan vaksinasi bagi jamaah baik pagi maupun sore.
"Bahkan petugas bisa datang dan melayani jamaah untuk divaksin ke masjid atau lokasi pelaksanaan bimbingan manasik haji," katanya.
Kondisi itu dilakukan petugas sebagai upaya memberikan layanan prima kepada para tamu Allah sekaligus percepatan layanan vaksinasi bagi jamaah calon haji sebelum berangkat ke Tanah Suci.
Baca juga: Pembagian koper jamaah haji Mataram dijadwalkan pekan ini
Menurut dia, untuk tahun ini jamaah calon haji mendapatkan tiga jenis vaksinasi berupa dua vaksin wajib yakni vaksin meningitis dan polio, dan satu vaksin inisiatif yakni vaksin influenza.
Saat ini kegiatan vaksinasi yang sedang berjalan dua vaksin wajib berupa vaksin meningitis dan polio dimulai pada 17,18, dan 21 April 2025. Sedangkan vaksin influenza dimulai 22-24 April 2025.
"Kegiatan jadwal vaksinasi jamaah calon haji bersamaan dengan bimbingan manasik haji yang dilaksanakan Kantor Kementerian Agama Kota Mataram," katanya.
Karena itulah, agar kegiatan manasik tidak terganggu dan jamaah bisa fokus mengikuti, vaksinator bersama pendamping siaga melayani jamaah setelah kegiatan manasik selesai atau di luar jam kerja.
"Kalau mau datang ke puskesmas silakan, kalau mau petugas yang datang ke masjid tempat manasik juga boleh," katanya.
Baca juga: Sebanyak 744 calon haji Mataram lunasi Bipih
Akan tetapi, pihaknya mengaku belum bisa memberikan layanan vaksinasi jemput bola termasuk kepada calon haji lanjut usia (lansia).
Kondisi terjadi karena keterbatasan petugas haji di puskesmas yang ada hanya satu orang, sedangkan yang lainnya pendamping.
"Kalau kami menerapkan jemput bola, kami khawatir jamaah lain tidak bisa terlayani," katanya.
Baca juga: Jamaah calon haji asal Mataram diberangkatkan 3 Mei 2025
Sementara data jamaah calon haji yang sudah melakukan vaksin wajib akan diberikan secara lengkap setelah hari terakhir kegiatan vaksinasi influenza.
"Insya Allah, tanggal 24 April, kami akan rinci berapa jamaah yang sudah vaksin. Kalau sekarang, data masih ada di masing-masing puskesmas," katanya.
Pemberian vaksin bagi jamaah calon haji bertujuan untuk meningkatkan daya tahan tubuh jamaah agar terhindar dari berbagai penyakit berbahaya.
Baca juga: Vaksinasi calon haji dilayani di 11 puskesmas Kota Mataram
Baca juga: Sebanyak 478 calon haji Mataram masuk risiko tinggi