Pebasket Bima Perkasa Jogja puji pemain Rajawali

id Indonesian Basketball League,IBL 2025,IBL Gopay 2025,Bima Perkasa Jogja ,Playoffs IBL 2025,Jan Misael Panagan

Pebasket Bima Perkasa Jogja puji pemain Rajawali

Pebasket Pelita Jaya Basketball Jakarta Jaquori Curtis Mclaughlin (tengah) berusaha memasukkan bola ke ring yang diadang pebasket Borneo Hornbills Nathanial Paul Grimes (kanan) dan Steven Orlando (kiri) pada pertandingan Indonesian Basketball League (IBL) 2025 di GOR Laga Tangkas, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (10/6/2025). (ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/tom/aa.)

Jakarta (ANTARA) - Pebasket Bima Perkasa Jogja Jan Misael Panagan memuji performa pemain asing Rajawali Medan Quintin Dove, dalam pertandingan Indonesian Basketball League (IBL) 2025.

Menurut dia, kekalahan 88-91 dalam pertandingan yang berlangsung di GOR Unimed, Kota Medan, Sumatera Utara, pada Rabu (11/6), tidak lepas dari kontribusi Dove selaku forward andalan milik tuan rumah.

"Kami gagal mengantisipasi Dove, jadi faktor terbesarnya juga ada dari permainan dia," kata Jan dalam laman IBL yang dikutip di Jakarta, Kamis.

Ia menjelaskan, permainan cemerlang Dove menjadi faktor keberhasilan Rajawali meraih kemenangan. Sebab, pemain lawan itu membukukan 42 poin dan pergerakannya sangat sulit dihentikan.

Meski mengakui kekalahan melawan tim Para Raja, namun hasil negatif melawan tuan rumah tersebut merupakan sebuah anomali. Sebab, jika berkaca dengan jumlah turnover atau kesalahan yang dilakukan Bima Perkasa dibandingkan Rajawali, maka tuan rumah tentu lebih banyak melakukan hal itu.

"Sangat jarang terjadi dalam sebuah pertandingan basket di mana tim yang melakukan kesalahan lebih banyak bisa menang, kami melakukan 10 kali turnover, sementara Rajawali Medan 24," ujar guard berumur 31 tahun itu.

Baca juga: Youbel optimistis kombinasi tiga pemain asing baru

Jan menambahkan, kekalahan dalam laga terakhir timnya di babak reguler IBL musim ini, akan menjadi modal untuk berbenah dalam menyongsong musim depan.

"Kalau dari statistik, jelas kami kalah dari field goals dengan Rajawali Medan, jadi itu pelajaran yang harus kami petik pada akhir musim ini," tambah dia.

Baca juga: Shannon Evans II jadi pemain asing terakhir

Bima Perkasa Jogja telah mengakhiri pertandingan terakhir di babak reguler IBL Gopay 2025, dengan mengumpulkan total 31 poin, serta memiliki rekor laga 5-21 (menang-kalah).

Saat ini klub yang bermarkas di GOR Pancasila UGM, Yogyakarta, itu berada di peringkat ke-11 alias tiga tingkat di atas dasar klasemen sementara. Mereka dipastikan tidak lolos ke playoffs IBL karena tidak berhasil menembus peringkat delapan besar.

Pewarta :
Editor: I Komang Suparta
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.