ITDC dukung pemulihan pascabanjir di Mataram

Mataram (ANTARA) - InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk mendukung pemulihan pascabanjir yang terjadi di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Direktur Operasi ITDC Troy Warokka di Mataram, Selasa mengatakan bantuan yang disalurkan mencakup berbagai kebutuhan pokok masyarakat di antaranya kebutuhan pangan, perlengkapan kebersihan dan perlindungan kesehatan. "Ini bentuk kepedulian kami terhadap masyarakat," katanya.

Selain itu ITDC juga mengerahkan satu unit excavator dan dua unit dump truck untuk membantu proses normalisasi dan pembersihan wilayah terdampak, khususnya di area yang mengalami endapan lumpur dan kerusakan infrastruktur ringan.

Selain bantuan alat berat, ITDC juga menyalurkan bantuan logistik berupa bahan pangan pokok, seperti mie instan, minyak goreng, sarden, beras, telur, dan susu anak-anak.

"Guna mendukung kebersihan dan kesehatan masyarakat pascabanjir, bantuan turut dilengkapi dengan perlengkapan seperti sabun mandi, detergen, minyak kayu putih, obat diare, tolak angin, dan selimut," katanya.

Baca juga: Gubernur NTB fokuskan bantuan banjir untuk warga miskin di Mataram

Ia mengatakan untuk membantu pemulihan kondisi hunian warga, ITDC juga menyediakan berbagai peralatan rumah tangga seperti alat pel, sapu, ember, gayung dan serokan sampan yang diperlukan dalam proses pembersihan dan penataan kembali lingkungan tempat tinggal.

Bantuan ini merupakan wujud nyata kepedulian dan solidaritas ITDC terhadap masyarakat NTB, khususnya warga Kota Mataram yang terdampak langsung oleh bencana banjir.

“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat serta mempercepat proses pemulihan pascabencana," katanya.

Baca juga: Saat banjir menghantam di kala kemarau melanda

Sementara itu, Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal menyampaikan apresiasi kepada ITDC atas kepedulian dan respons cepat dalam membantu penanganan bencana di Kota Mataram.

Ia menekankan bahwa penanganan bencana tidak dapat sepenuhnya dibebankan kepada pemerintah, melainkan memerlukan kolaborasi lintas sektor, termasuk dukungan dari kalangan usaha.

“Bantuan dari ITDC menunjukkan itikad baik untuk turut hadir di tengah masyarakat NTB yang sedang membutuhkan," katanya .

Ia mengatakan dukungan alat berat yang diserahkan ITDC merupakan bentuk konkret dari komunikasi dan diskusi yang sebelumnya telah dilakukan, dan sangat dibutuhkan untuk percepatan pemulihan wilayah yang terdampak banjir.

"Langkah ini bisa menjadi contoh bagi perusahaan-perusahaan lainnya untuk ikut berkontribusi dalam semangat solidaritas dan gotong royong," katanya.