Pembentukan NTB Capital dipercepat

id ntb capital,bumd ntb,perusahaan milik daerah,prolegda ntb 2026,pemprov ntb

Pembentukan NTB Capital dipercepat

Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal (kiri) memimpin rapat koordinasi kepala daerah dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi tentang pemerataan serta peningkatan mutu pendidikan di ruang rapat Bank NTB Syariah, Mataram, Nusa Tenggara Barat, Selasa (21/10/2025). ANTARA/HO-Diskominfotik NTB

Mataram (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) terus mematangkan agenda pembentukan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT NTB Capital guna mendongkrak pendapatan asli daerah.

Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal mengatakan pendirian perusahaan baru pelat merah daerah NTB Capital adalah salah satu fokus utama pemerintah dengan menggunakan proposal nomenklatur NTB Capital Syariah.

"Selain program Desa Berdaya, salah satu flagship yang tiap hari selalu saya pikirkan adalah NTB Capital," ujarnya di Mataram, Jumat.

Iqbal menuturkan dirinya ingin merestrukturisasi paradigma berbisnis Pemerintah Provinsi NTB supaya aman dan legal, baik secara politik maupun juga secara bisnis.

Baca juga: NTB gelar karpet merah untuk investor lokal dan asing

Ia mengungkapkan sering berkonsultasi dengan para ahli manajemen, termasuk dari Boston Management, McKinsey, hingga Standard Chartered untuk memastikan arah transformasi perusahaan pelat merah melalui NTB Capital berjalan tepat dan profesional.

Pemerintah NTB menargetkan pembahasan regulasi terkait NTB Capital dapat masuk dalam program legislasi daerah (Prolegda) dan mulai dibahas paling lambat awal triwulan II tahun 2026.

"Terpenting masuk dulu dalam Prolegda. Target saya di akhir triwulan pertama atau awal triwulan kedua sudah mulai pembahasan peraturan daerah," kata Gubernur Iqbal.

Baca juga: NTB memperkuat ketahanan pangan dan wisata untuk tekan kemiskinan

Kepala Biro Ekonomi NTB Najamudin Amy menyampaikan bahwa proses administrasi terkait pembentukan NTB Capital telah berjalan sesuai arahan.

“Prolegda sudah kami masukkan. Kemarin dalam rapat kerja dengan Komisi III, sudah kami sampaikan seluruh tahapan," kata Najamudin.

Lebih lanjut ia bahwa menyampaikan keterlibatan legislatif dalam pembentukan NTB Capital penting dilakukan untuk memastikan kesiapan regulasi sebelum pembahasan peraturan daerah pendirian NTB Capital dimulai tahun depan.

Baca juga: Gubernur Iqbal: BUMD baru 'NTB Capital' bukan duplikasi dari Danantara
Baca juga: Legislator: Pembentukan BUMD NTB baru harus orientasi kerakyatan
Baca juga: Gubernur NTB Iqbal siap bentuk BUMD baru di sektor investasi

Pewarta :
Editor: Abdul Hakim
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.