Mekkah (ANTARA) - Sebanyak 173 hotel di Mekkah dipastikan telah siap menyambut kedatangan jamaah calon haji Indonesia yang akan menjalankan puncak rangkaian ibadah hajinya di Kota Mekkah.
Kasi Akomodasi PPIH Daerah Kerja Mekkah 2019 Abdub Dhiya’ur R. saat melakukan peninjauan di Hotel Al Oksh di kawasan Mahbas Jin, Kota Mekkah, Minggu, mengatakan 173 hotel yang tersebar di 11 sektor dipastikan sudah siap menyambut jamaah calon haji Indonesia.
“Hotel Al Oksh ini akan menjadi hotel pertama yang menyambut dan melayani jamaah calon haji Indonesia yang tiba malam ini dari Madinah sekitar pukul 20.00 waktu Arab Saudi,” katanya.
Hotel Al Oksh sebagaimana hotel-hotel lain yang disewa Pemerintah Indonesia untuk jamaah calon haji Indonesia, dituntut menyediakan fasilitas yang memadai dan bisa memenuhi standar kenyamanan jamaah.
Aspek layanan akamodasi disyaratkan setiap hotel harus memiliki kartu petuniuk akomodasi, air mineral satu liter per hari per jemaah, penggantian seprai dan sarung bantal, handuk, peralatan mandi, air zam-zam dalam dispenser, dan mesin cuci.
“Dari aspek layanan mereka harus bisa menyediakan petugas resepsionis, petugas kebersihan, dan petugas keamanan,” katanya.
Air zam-zam diberikan dalam bentuk dispenser yang ditempatkan di lobi pada tiap lantai, kamar jamaah dan petugas terpisah berdasarkan jenis kelamin, kamar berpendingin udara dan penerangan memadai serta berfungsi baik.
Ranjang kuat dan aman dengan kasur busa dan bantal dengan empat seprai yang diberikan secara bertahap selama berada diakomodasi dan satu selimut yang memadai dan berfungsi baik.
Fasilitas lain, berupa kamar mandi, "shower", wastafel, keran air, jamban duduk, dan "exhaust fan".
Dari standar sarana dan prasarana, antara lain disyaratkan bangunan dalam kondisi baik dan layak pakai, lif yang memadai sesuai kapasitas gedung, lobi dengan luas minimal 50 meter persegi, bagi apartemen memiliki ruang dapur, tersedia listrik dan lampu penerangan yang cukup di lobi, kamar tidur, kamar mandi, dan dapur.
Selain itu, ada genset untuk listrik cadangan, memiliki tangga darurat, kartu petunjuk hotel, penitipan kunci, tempat shalat berjamaah, tempat jemuran, alat kebersihan, dan kunci cadangan.
Berita Terkait
Terbukti korupsi dana PNBP 2019, mantan Kepala Asrama Haji Lombok divonis 1,2 tahun penjara
Rabu, 17 Maret 2021 20:01
Dinkes Mataram memantau kesehatan haji setelah pulang
Kamis, 22 Agustus 2019 14:29
Sebanyak 455 haji kloter pertama NTB tiba di Lombok
Minggu, 18 Agustus 2019 16:01
Tenda jamaah Indonesia di Mina kemasukan air hujan
Selasa, 13 Agustus 2019 5:56
Bu Nyai mengantarkan kepergian Mbah Moen dari balik pagar Ma'la
Selasa, 6 Agustus 2019 22:52
Jamaah meninggal mendapatkan santunan hingga Rp125 juta
Minggu, 28 Juli 2019 16:55
Kisah Subro, tunanetra yang memeluk Kakbah
Minggu, 28 Juli 2019 16:11
Uang belasan juta rupiah kemungkinan milik jamaah haji Indonesia ditemukan di taksi
Minggu, 28 Juli 2019 8:29