Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, melakukan pengecekan dan kesiapan pelaksanaan operasi ketupat 2023 sebagai upaya mengamankan arus mudik dan perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
Pengecekan dan kesiapan pelaksanaan operasi ketupat 2023 tersebut dilaksanakan melalui kegiatan apel gelar pasukan di Lapangan Sangkareang yang dipimpin langsung Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana di Mataram, Senin.
Wali Kota Mataram dalam kesempatan itu mengatakan, apel gelar pasukan ini merupakan bentuk pengecekan dan kesiapan pelaksanaan operasi ketupat 2023.
"Selain itu, merupakan wujud nyata sinergisme Pemerintah Kota Mataram dengan para pemangku kepentingan dalam mengamankan mudik dan perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah," katanya.
Kegiatan apel gelar pasukan itu dihadiri oleh jajaran jajaran Forkopimda, TNI/Polri, sejumlah pimpinan terkait antara lain, Satpol PP Dinas Perhubungan, BNPB, Pramuka, dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Mataram.
Selain itu, sejumlah kendaraan operasional dari masing-masing instansi juga disiagakan sebagai bentuk kesiapsiagaan petugas.
Dikatakan wali kota, kerja keras Pemerintah Kota Mataram dalam pengamanan tahun lalu mendapatkan apresiasi dari masyarakat, dimana masyarakat merasa puas atas kinerja Pemerintah dalam penyelenggaraan dan penanganan arus mudik perayaan Lebaran Tahun 2022.
"Penilaian positif ini harus menjadi pemacu semangat dalam menjalankan tugas dan terus konsisten memberi rasa aman bagi masyarakat Kota Mataram," katanya.
Karena itu, wali kota meminta kepada pasukan apel tersebut agar memperkuat sinergisme dan solidaritas antara petugas pengamanan maupun pemangku kepentingan terkait.
"Sinergisme dan solidaritas antara petugas salah satu kunci keberhasilan Operasi Ketupat 2023," katanya.
Pengecekan dan kesiapan pelaksanaan operasi ketupat 2023 tersebut dilaksanakan melalui kegiatan apel gelar pasukan di Lapangan Sangkareang yang dipimpin langsung Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana di Mataram, Senin.
Wali Kota Mataram dalam kesempatan itu mengatakan, apel gelar pasukan ini merupakan bentuk pengecekan dan kesiapan pelaksanaan operasi ketupat 2023.
"Selain itu, merupakan wujud nyata sinergisme Pemerintah Kota Mataram dengan para pemangku kepentingan dalam mengamankan mudik dan perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah," katanya.
Kegiatan apel gelar pasukan itu dihadiri oleh jajaran jajaran Forkopimda, TNI/Polri, sejumlah pimpinan terkait antara lain, Satpol PP Dinas Perhubungan, BNPB, Pramuka, dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Mataram.
Selain itu, sejumlah kendaraan operasional dari masing-masing instansi juga disiagakan sebagai bentuk kesiapsiagaan petugas.
Dikatakan wali kota, kerja keras Pemerintah Kota Mataram dalam pengamanan tahun lalu mendapatkan apresiasi dari masyarakat, dimana masyarakat merasa puas atas kinerja Pemerintah dalam penyelenggaraan dan penanganan arus mudik perayaan Lebaran Tahun 2022.
"Penilaian positif ini harus menjadi pemacu semangat dalam menjalankan tugas dan terus konsisten memberi rasa aman bagi masyarakat Kota Mataram," katanya.
Karena itu, wali kota meminta kepada pasukan apel tersebut agar memperkuat sinergisme dan solidaritas antara petugas pengamanan maupun pemangku kepentingan terkait.
"Sinergisme dan solidaritas antara petugas salah satu kunci keberhasilan Operasi Ketupat 2023," katanya.