Cirebon (ANTARA) - Tenaga Kerja Wanita Indonesia (TKW) berasal dari Desa Kalisari, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat Jumaroh yang bekerja di Malaysia dibuang oleh majikannya dan saat ditemukan dalam kondisi depresi.
"Kondisi Jumaroh saat ditemukan oleh pekerja lain dalam keadaan depresi," kata Sekretaris Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Cabang Cirebon Abdul Rokhman di Cirebon, Rabu.
Menurutnya dari informasi yang diperoleh SBMI Cabang Cirebon, TKW bernama Jumaroh saat ditemukan sedang sendirian dan tidak tahu akan kemana.
Setelah ditanya lebih detail oleh sesama TKW, Jumaroh hanya mengingat nama dan alamat orang tuanya yang berada di Cirebon. Karena pada saat ditemukan Jumroh tidak membawa identitas apa pun.
"Jumaroh sempat dibawa ke KJRI, namun ditolak dengan alasan tidak ada identitas," ujarnya.
Kemudian lanjut Rokhman ada seseorang yang menghubungi SBMI Cabang Cirebon untuk menelusuri alamat Jumroh yang berada di Cirebon.
Setelah didatangi ke alamat yang diinformasikan, SBMI Cabang Cirebon bertemu dengan keluarga dan setelah diperlihatkan fotonya membenarkan bahwa dia adalah anggota keluarga yang sedang bekerja di Malaysia.
"Penuturan pihak keluarga selama pergi ke Malaysia, Jumaroh hanya dua kali berkomunikasi dan sekali mengirimkan uang," katanya.
Rokhman mengatakan dari informasi yang didapat, bahwa Jumaroh selama bekerja di majikannya yang bernama Liem Siaw Siang di Johor Baru, Malaysia, gajinya ditahan serta dieksploitasi dalam bekerja.
"Tapi saat ini Jumaroh sudah bisa diterima KJRI dan kami terus memantau kasus ini sampai hak-haknya dipenuhi majikan," tuturnya.
Berita Terkait
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14
Paket "f1" didukung partai terbanyak dalam pilkada
Minggu, 5 Juli 2015 14:21
Ikan tuna NTB mengandung merkuri kadar rendah
Rabu, 10 Juni 2015 6:56