8.479 JCH diberangkatkan lewat Bandara Soetta

id Bandara Soetta,Info Haji 2023,haji,Calon Haji

8.479 JCH diberangkatkan lewat Bandara Soetta

Ilustrasi - Sejumlah Jamaah Calon Haji (JCH) saat menunggu jadwal keberangkatan penerbangan di Bandara Soetta. (ANTARA/Azmi Samsul Maarif)

Tangerang (ANTARA) - Senior Manager of Branch Communication and Legal Bandara Soetta, M Holik Muardi mengatakan sebanyak 8.479 jamaah calon haji (JCH) yang berasal dari tiga provinsi telah diberangkatkan melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) Tangerang, Banten.

"Sudah 8.479 jamaah calon haji diberangkatkan. Mereka berasal dari DKI Jakarta, Banten dan Lampung di Embarkasi Asrama Haji Pondok Gede," ucap Holik di Tangerang, Rabu.

Dia merincikan, jamaah calon haji dari ketiga provinsi itu di antaranya DKI Jakarta sebanyak 3.047 orang, Provinsi Lampung 2.228 orang dan Provinsi Banten sebanyak 3.104 orang. "Seluruhnya diterbangkan oleh dua maskapai. Pertama Garuda Indonesia serta Saudia Airlines," katanya.

Kemudian, ia menyebutkan, untuk jadwal keberangkatan pada hari ini terdapat tiga penerbangan dengan jumlah JCH sebanyak 1.145 orang yang berasal dari Provinsi Lampung dan DKI Jakarta. Dari jumlah tersebut, kata dia, sebanyak 369 jamaah calon haji dari DKI Jakarta akan diterbangkan dengan pesawat Saudia Airlines SV 5589 pada pukul 03.45 WIB.

Selanjutnya, disusul sebanyak 388 jamaah calon haji asal yang sama dengan diberangkatkan melalui maskapai Garuda Indonesia GA 7318, pukul 04.40 WIB. "Untuk jamaah calon haji asal Provinsi Lampung sebanyak 388 orang yang diterbangkan oleh Garuda Indonesia GA 7319 pada pukul 14.30 WIB. Seluruhnya sampai di Madinah pada esok hari," ungkapnya.

Baca juga: Sebanyak 430 dapat tambahan kuota haji NTB
Baca juga: Calon haji lansia di Bogor supaya perhatikan anjuran


Ia menambahkan, selama proses pemberangkatan para calon haji ini diwajibkan melewati apron timur yang terhubung dengan makaron atau tempat pemeriksaan imigrasi dari Pemerintah Arab Saudi yang ada di Terminal 2D Bandara Soetta.

"Pasalnya, secara aturan para jemaah calon haji harus steril untuk memudahkan mereka saat tiba di Madinah. Karena, nanti di Madinah tidak lagi diperiksa lagi dokumen keimigrasiannya dan bisa langsung menuju hotel," kata dia.