Makassar (ANTARA) - BNPT melalui Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Sulawesi Selatan kerja sama Universitas Hasanuddin menyelenggarakan kegiatan bertajuk “Perempuan Teladan, Optimis dan Produktif (TOP) Cerdas Digital, Satukan Bangsa dan Sosialisasi Kompetisi Menulis Esai Perempuan Perdamaian”, Rabu.
Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia, Alumni, dan Sistem Informasi Unhas Prof Dr Farida Patittingi MHum, di Gedung Rektorat Unhas, dalam sambutannya berharap melalui kegiatan ini dapat meningkatkan sinergi antara perguruan tinggi dan FKPT sebagai bagian terdepan di masyarakat dalam upaya pencegahan terorisme.
“Kita juga mengharapkan melalui kegiatan ini akan mendorong masyarakat khususnya para perempuan untuk lebih bijaksana dalam memahami kondisi terkini dan fakta di lingkungan sekitar, sehingga dapat mengaplikasikan pemahamannya kepada keluarga dan lingkungan terdekat sebagai daya cegah dan tangkal terhadap penyebarluasan paham radikalisme dan terorisme baik di dalam kehidupan nyata maupun media sosial,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) RI Prof Irfan Idris, dalam sambutannya juga memberikan apresiasi dan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
Menurutnya, kegiatan ini menjadi wadah untuk berbagi informasi dan pemahaman bersama tentang upaya pencegahan aksi terorisme dan radikalisme. Dirinya mengatakan, perempuan memiliki peranan penting dalam mendukung upaya pencegahan aksi terorisme dan radikalisme.
Baca juga: Cyberworld Peace Ambassadors appointed based on action plan
Baca juga: Lawan terorisme, generasi muda harus sebarkan pesan damai di dunia maya
Salah satu cara yang dinilai efektif adalah pemahaman dan kecakapan digital sebagai upaya pencegahan perkembangan paham radikal dan terorisme dengan pendekatan lunak dalam berbagai bentuk, salah satunya adalah memberikan pemahaman kepada masyarakat, khususnya para perempuan melalui transformasi pengetahuan.
“Terorisme adalah kejahatan serius yang perlu kita atasi bersama-sama, melalui perempuan sebagai madrasah pertama dalam keluarga, kita harapkan bergerak bersama melakukan berbagai upaya pencegahan termasuk pemanfaatan transformasi digital dengan menyebarluaskan narasi yang bisa menjadikan teladan bagi yang lainnya,” jelas Prof Irfan.
Berita Terkait
Dirjen AHU: Notaris jadi garda terdepan cegah TPPU dan TPPT
Kamis, 11 Juli 2024 18:16
Kebijakan cegah radikalisme perlu dilanjutkan-diperkuat
Kamis, 16 Mei 2024 19:15
BNPT cegah paham radikal lewat program sekolah damai
Kamis, 16 Mei 2024 5:05
Forensik digital ungkap keaslian arsip hingga cegah terorisme
Senin, 13 November 2023 15:30
Harapkan KTT ASEAN bangun komitmen cegah radikalisme
Minggu, 11 Juni 2023 15:43
Kepala baru BNPT sinergikan kekuatan cegah terorisme
Senin, 3 April 2023 19:12
AS memperkuat kemampuan RI dan Malaysia cegah bioterorisme
Sabtu, 5 November 2022 18:29
BNPT cegah terorisme lewat pendekatan budaya
Selasa, 25 Oktober 2022 8:35