Mataram (ANTARA) - Jajaran Polres Dompu, Nusa Tenggara Barat bersama pemerintah daerah menggelar penghijauan dengan menanam 1.500 berbagai jenis pohon di kawasan hutan di Desa Tekasire, Kecamatan Manggelewa.
Kapolres Dompu, AKBP Zulkarnain dalam keterangan tertulisnya di Mataram, Jumat, mengatakan dengan adanya program penghijauan ini diharapkan wilayah Kabupaten Dompu dapat kembali hijau.
"Penghijauan ini juga untuk melestarikan hutan demi anak cucu kelak atau generasi emas ke depannya," katanya.
Ia mengatakan, adapun jenis ribuan pohon yang ditanam itu yakni bibit pohon mahoni, jambu mente, rambutan dan sawo. Pohon yang ditanam tersebut diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat, setelah bisa berbuah.
"Semoga ini bisa bermanfaat bagi masyarakat," katanya.
Sementara itu, Bupati Dompu Kader Jaelani menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan penghijauan yang dilaksanakan tersebut. Semoga kegiatan ini bisa bermanfaat untuk menjaga lingkungan dari bencana alam seperti banjir dan tanah longsor.
"Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat, semoga program ini bermanfaat bagi masyarakat," katanya.
Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan penebangan pohon, karena akan merusak lingkungan. Bibit pohon yang ditanam ini harus dijaga dan dipelihara, sehingga tujuan dari kegiatan ini bisa terwujud.
"Saya berharap kepada masyarakat untuk sama-sama menjaga lingkungan demi keselamatan kita semua," katanya.
Berita Terkait
Polisi edukasi warga Dompu melakukan penghijauan
Rabu, 23 Agustus 2023 19:49
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14
Paket "f1" didukung partai terbanyak dalam pilkada
Minggu, 5 Juli 2015 14:21