Palu luncurkan inovasi pelayanan publik "SanguPalu"

id Walikotapalu, pelayanan publik, inovasi, aplikasi SanguPalu, Pemkotpalu, sulteng, Hadianto Rasyid

Palu luncurkan inovasi pelayanan publik "SanguPalu"

Wali Kota Palu Hadianto Rasyid (kelima dari kiri) bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) bersama-sama menekan tombol peluncuran inovasi pelayanan publik melalui aplikasi "SanguPalu" pada malam ramah tamah rangkaian HUT Ke-45 Kota Palu, Rabu (27/9/2023). ANTARA/HO-Humas Pemkot Palu

Palu (ANTARA) -
Pemerintah Kota Palu, Sulawesi Tengah, meluncurkan inovasi pelayanan publik berbasis digital melalui aplikasi yang diberi nama "SanguPalu". "Aplikasi ini memudahkan masyarakat mendapat pelayanan publik di sejumlah bidang," kata Wali Kota Palu Hadianto Rasyid di Palu, Kamis.
 
Ia menjelaskan, inovasi pelayanan publik berbasis digital itu mencakup layanan kependudukan, layanan fasilitas kesehatan, termasuk layanan bantuan usaha maupun layanan pendidikan (beasiswa). Perangkat tersebut dapat diunduh melalui google play store di gadget masing-masing sebagai bagian dari transformasi digital untuk memudahkan publik mengakses berbagai informasi. "Inovasi ini bagian dari pencapaian program kota cerdas atau smart city yang masuk dalam 53 program unggulan Kota Palu," ujarnya.
 
Ia mengemukakan, layanan ini juga dapat digunakan masyarakat mengurus dokumen-dokumen penting di tingkat kelurahan, karena konektivitasnya sudah terintegrasi. Fitur yang dapat digunakan dalam aplikasi itu antara lain lapor wali kota, pendaftaran pembiayaan bantuan UMKM, bedah rumah, beasiswa, informasi nomor kontak penting, informasi berita dan pengumuman Pemkot Palu.
 
"Aplikasi ini terus dilakukan pengembangan secara bertahap. Upaya ini dilakukan untuk memberikan pelayanan sebaik mungkin kepada masyarakat dan pemerintah daerah memiliki tanggung jawab terhadap warganya," tutur Hadianto.

Baca juga: Wawali Denpasar sidak mal pelayanan publik
Baca juga: Pemkot Mataram mulai membuka mal pelayanan publik
 
Dengan diluncurkannya inovasi tersebut, wali kota mengajak masyarakat di ibu kota Sulteng memanfaatkan dengan baik layanan yang telah disediakan pemerintah, sebagai wujud pembangunan daerah lebih maju ke depan. "Pada era kemajuan teknologi saat ini pemerintah melakukan penyesuaian, memasukkan unsur teknologi ke dalam sistem penyelenggaraan pemerintahan," kata dia.