Profil Mbah Benu, Imam Jemaah Aolia yang Lebaran lebih awal di Gunungkidul

id mbah benu,Imam Jemaah Aolia ,Sholat Id ,Sholat Id lebih awal ,gunung kidul,profil

Profil Mbah Benu, Imam Jemaah Aolia yang Lebaran lebih awal di Gunungkidul

Imam Jemaah Aolia, Raden Ibnu Hajar Shaleh Pranolo alias Mbah Benu (ANTARA/-Tangkapan layar youtobe)

Mataram (ANTARA) - Mungkin belum banyak tahu siapa Raden Ibnu Hajar Shaleh Pranolo alias Mbah Benu. Beliau adalah Imam Jemaah Aolia Gunungkidul.

Mbah Benu sempat menjadi perbincangan akhir-akhir ini karena memimpin jemaahnya melakukan Salat Idul Fitri lebih awal pada Jumat, 5 April 2024. Penetapan lebih awal ini jauh dari ketentuan oleh Pemerintah yang kemungkinan baru tanggal 10 atau 11 April 2024.

Berdasarkan informasi yang ada, Mbah Benu pernah ditulis secara khusus dalam Tesis berjudul Dekonstruksi Mitos Kanjeng Ratu Kidul dalam Pendidikan Akidah Perspektif KH Raden Ibnu Hajar Shaleh Pranolo 1942-Sekarang (2017) yang ditulis oleh Mohamad Ulyan mahasiswa Magister Pendidikan Agama Islam (PAI) IAIN Purwokerto pada 2017 silam.

Dalam tesis itu ada biografi Mbah Benu, lahir di Pekalongan, pada Sabtu Pon 28 Desember 1942 dan besar di Solotiang, Maron, Purworejo. Tesis ini juga menuliskan Mbah Benu setelah drop out pada semester akhir dari Fakultas Kedokteran (FK) UGM Yogyakarta, kemudian menetap di Giriharjo, Kecamatan Panggang sejak 27 Juli 1972.

Mbah Benu memutuskan keluar dari FK UGM karena tidak mau memakan uangnya orang sakit, orang menderita dan orang meninggal. Dia memutuskan untuk menetap di daerah Gunungkidul untuk mengikuti calon istri yang waktu itu bertugas sebagai bidan di Kecamatan Panggang, Kabupaten Gunungkidul.

Mbah Benu juga diketahui ngaji langsung kepada ayahnya yaitu Kiai Soleh bin KH. Abdul Ghani bin Kiai Yunus. Ayahnya merupakan lulusan berbagai pesantren besar di Jawa dan Madura seperti Krapyak, Termas, Lirboyo, Madura, bahkan merupakan salah satu murid Mbah Kholil Bangkalan, Madura.


Baca juga: Dalih "sudah telepon Allah", Ketua PBNU kecam Lebaran lebih awal di Gunung Kidul
Baca juga: Soal Lebaran awal di Gunung Kidul, begini hasil silaturrahim dengan Mbah Benu

Baca juga: Mengawali, Ratusan Jamaah Masjid Aolia Gunungkidul gelar shalat Idul Fitri