Bapanas ungkap peran penting cadangan pangan pemda

id badan pangan nasional,cadangan pangan pemerintah,stabilisasi harga beras

Bapanas ungkap peran penting cadangan pangan pemda

Warga penerima manfaat membawa beras yang diterimanya di Pasar Rakyat Talang Banjar, Jambi, Sabtu (13/7/2024). ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan/Spt.

Mataram (ANTARA) - Badan Pangan Nasional atau Bapanas mengungkapkan cadangan pangan pemerintah daerah punya peran yang sangat penting dalam menjaga stok dan menjaga kestabilan harga pangan.

"Saya menghimbau pemerintah provinsi dan kabupaten/kota mulai siapkan cadangan pangan pemerintah daerah," kata Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Bapanas I Gusti Ketut Astawa dalam pernyataan yang dikutip di Mataram, Selasa.

I Gusti menuturkan pemerintah memiliki tiga target utama yang harus dipenuhi untuk mewujudkan kedaulatan nasional, yaitu energi, keuangan, dan pangan.

Baca juga: Bapanas petakan ketersediaan pangan antisipasi dampak kemarau

Menurutnya, bila melihat perang Ukraina dan Rusia, kedua negara itu kuat dan bertahan hingga sekarang karena pangan.

"Tatkala pangan kita tidak kuat, maka kita tidak akan kuat bertahan," ujar I Gusti.

Dalam setiap rapat Tim Pengendalian Inflasi Pusat (TPIP), ungkap I Gusti, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian selalu menyampaikan kalimat tersirat maupun tersurat yang mendorong pemerintah provinsi dan kabupaten/kota untuk memperkuat cadangan pangan pemerintah daerah.

Badan Pangan Nasional terus memperkuat cadangan pangan pemerintah yang dikelola oleh Badan Urusan Logistik atau Bulog.

"Kami berharap cadangan pangan pemerintah daerah juga bisa diperkuat. Tujuan kami memperkuat cadangan pangan pemerintah adalah menjaga kekuatan stok dan menjaga petani tatkala harga turun," kata I Gusti.

Baca juga: Bapanas antisipasi lonjakan permintaan sembako saat pilkada 2024

Lebih lanjut dia menyampaikan ketika produksi pangan tinggi, namun permintaan konsumen stabil, maka harga pangan pasti akan turun.

Pemerintah harus turun tangan membantu petani dalam menjaga harga pangan agar stabil.

Ketika petani memperoleh harga yang wajar, maka pemerintah tidak perlu memerintahkan ataupun mengimbau petani untuk menanam. Petani pasti akan menanam secara mandiri.

Bahkan, saat pupuk bersubsidi tidak tersedia, para petani akan membeli pupuk tanpa subsidi karena harga pangan yang bagus.

"Ini konsekuensi logis sebenarnya. Oleh karena itu, cadangan pangan pemerintah dan cadangan pangan pemerintah daerah sangat penting dalam rangka mendukung stabilisasi pasokan termasuk stabilisasi harga," pungkas I Gusti.