kemenag: 100 persen madrasah aliyah laksanakan unbk

id unbk ma,kota mataram,100 persen,unbk 2018

kemenag: 100 persen madrasah aliyah laksanakan unbk

Pelaksanaan UNBK di salah satu Madrasah Aliyah Kota Mataram (ist)

Jumlah madrasah aliyah (MA) di Mataram tercatat 16 madrasah baik negeri maupun swasta dan semuanya tahun ini menjadi pelaksana ujian nasional berbasis komputer (UNBK)
Mataram (Antaranews NTB) - Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Mataram Burhanul Islam menyebutkan 100 persen madrasah aliyah akan mengikuti ujian nasional berbasis komputer (UNBK) pada 2018.

"Jumlah madrasah aliyah (MA) di Mataram tercatat 16 madrasah baik negeri maupun swasta dan semuanya tahun ini menjadi pelaksana ujian nasional berbasis komputer (UNBK), katanya kepada sejumlah wartawan di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Senin.

Jumlah pelaksana UNBK tingkat MA ini naik drastis dibandingkan dengan pelaksanaan tahun lalu yang hanya dilaksanakan pada dua madrasah negeri yakni pada Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 dan 2 Mataram.

Sementara, sebanyak 14 madrasah swasta tahun lalu belum ada yang siap menjadi peserta UNBK karena berbagai kendala, terutama kendala sarana dan prasarana UNBK.

"Alhamdulillah, dalam pelaksanakan UNBK tahun ini semua madrasah aliyah bisa menjadi peserta UNBK dengan menerapkan sistem pinjam ruangan," ujarnya.

Sistem pinjam ruangan yang dimaksudkan adalah, misalnya MA swasta tidak memiliki perangkat UNBK yang cukup bisa menggunakan fasilitas pada Madrasah Tsanawiyah MTs baik negeri maupun swasta yang memiliki fasilitas tersebut.

Oleh karena itu, untuk menyukseskan pelaksanaan UNBK pada 16 MA di bulan April 2018, pihaknya telah melakukan berbagai persiapan dengan mengumpulkan teknisi dan proktor.

"Calon peserta UNBK juga telah melakukan simulasi, gladi bersih, yang hasilnya cukup memuaskan," katanya.

Buhanul mengatakan, saat ini peserta UNBK tingkat MA sedang mengikuti ujian sekolah berstandar nasional (USBN) yang akan dilanjutkan dengan ujian akhir sekolah berstandar nasional (UASBN), sebelum melaksanakan UNBK.

"Untuk kegiatan USBN dan ASBN dilakukan dengan menggunakan ujian kertas pensil. Tidak menggunakan komputer," ujarnya.

Sementara menyinggung MTs yang akan menjadi peserta UNBK tahun ini, Kepala Kemenag menyebutkan, jumlah peserta UNBK tingkat MTs tahun ini juga bertambah dari tahun lalu yang hanya tiga sekolah, kini menjadi 10 sekolah dari total 24 MTs negeri/swasta se-Kota Mataram.

"10 MTs pelaksana UNBK itu adalah, tiga MTs negeri dan 7 MTs swasta. Kesiapannya hampir sama dengan MA," sebutnya.(*)