Denpasar (ANTARA) - Calon gubernur Bali Nomor Urut 2 Wayan Koster membalas ucapan terima kasih dari calon gubernur Bali Nomor Urut 1 Made Muliawan Arya yang terlebih dahulu menyampaikan selamat atas kemenangan sementara Koster-Giri di Pilkada Bali.
Di Denpasar, Rabu, Koster-Giri diketahui meraih suara 61,44 persen dari hampir 90 persen suara masuk yang dihitung secara internal.
“Tentu saya mengucapkan terima kasih kepada sahabat baik saya Made Muliawan Arya, memang dari dulu kami berteman baik,” kata Wayan Koster.
Menurut politisi PDI Perjuangan ini, sekarang yang terpenting para peserta pilkada bekerja sama dalam menjaga Bali agar tetap kondusif. Ke depan ia juga memastikan akan bekerja sama berbagi gagasan program kerja yang tepat dengan Muliawan untuk diterapkan dalam membangun Bali.
Hasil hitung nyata Pilkada Bali sendiri belum dirilis KPU, namun kedua pasangan calon melalui perhitungan internal sudah saling mengakui perolehan sementara masing-masing. Wayan Koster mengimbau masyarakat terkhusus pendukung dan timnya agar menjaga situasi Bali dari potensi gesekan pasca-keluarnya hasil hitung sementara.
Baca juga: Pj Gubernur NTB: Pilkada serentak terpantau kondusif
Hal ini juga demi menjaga momentum pemulihan pariwisata dan ekonomi Bali, agar proses pulihnya ekonomi ini tidak terganggu. Selain itu ia meminta agar partai pengusung maupun relawan yang selama ini di balik layar membantu memenangkan Koster-Giri tidak berhura-hura karena situasi sudah unggul.
“Agar pencapaian ini direspons dengan santun dan tidak boleh arogan, tidak boleh sombong, tidak boleh hura-hura, lebih baik bersyukur,” ucapnya.
Baca juga: Tahapan pungut hitung Pilkada 2024 di Mataram berjalan aman
Wayan Koster merespons kemenangan sementara ini sebagai bentuk kepercayaan dari masyarakat untuknya menjalankan visi, misi, dan program yang ditawarkan dengan baik.
“Nangun Sat Kerthi Loka Bali dengan program haluan pembangunan Bali 100 tahun sesuai dengan Perda Bali Nomor 4 Tahun 2023, Koster-Giri berkomitmen untuk serius ngayah lascarya sekala-niskala untuk membangun Bali,” ujarnya.
