Jakarta (ANTARA) - Jajaran TNI Angkatan Darat (TNI AD) memperkuat kerja sama militer di bidang pertahanan dengan Angkatan Darat Singapura untuk memperkuat pertahanan negara dan mempererat hubungan bilateral.
Upaya memperkuat kerja sama itu terjadi kala Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat (WKSAD) Letjen TNI Tandyo Budi menerima kunjungan kehormatan Chief of Staff (General Staff) Singapore Army , Brigadier General Tan Cheng Kwee di markas besar TNI AD, Selasa, (26/2)
Dalam siaran pers resmi yang diterima ANTARA, melaporkan bahwa pertemuan tersebut membahas beberapa hal diantaranya rencana latihan militer bersama, pertukaran prajurit untuk kepentingan pendidikan hingga rencana pembangunan daerah latihan militer bersama.
Baca juga: TNI aktif tempati jabatan sipil sudah sesuai aturan
Terkait pembangunan daerah latihan bersama, Tandyo memastikan pihaknya akan merancang perencanaan yang matang, terarah, dan berkelanjutan agar proses pembangunan bisa berjalan dengan lancar.
Dia juga memastikan proses pembangunan tidak menyalahi aturan ataupun prosedur yang diatur pemerintah.
Baca juga: Anggaran Kemenhan dan TNI dipangkas hingga Rp26,993 triliun
“TNI AD pada intinya akan mendukung segala keputusan yang dibuat oleh Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Pertahanan,” ujar Tandyo.
Walau demikian, Tandyo tidak menjelaskan secara rinci kapan proses pembangunan tempat latihan bersama itu akan dilakukan. Pihaknya juga tidak menjelaskan dengan rinci di mana lokasi yang akan akan dijadikan tempat latihan militer bersama itu.
