Kemensos pulihkan semangat korban gempa Bengkulu

id Kemensos ,Siaga bencana,Tanggap bencana,Gempa bengkulu

Kemensos pulihkan semangat korban gempa Bengkulu

Kementerian Sosial (Kemensos) menyediakan program Layanan Dukungan Psikososial (LDP) sebagai bentuk intervensi awal dalam masa tanggap darurat bagi para penyintas gempa di wilayah barat daya Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkul pada Minggu (25/5/2025). ANTARA/HO-Biro Humas Kemensos

Jakarta (ANTARA) - Kementerian Sosial (Kemensos) menyediakan Program Layanan Dukungan Psikososial (LDP) sebagai bentuk intervensi awal dalam masa tanggap darurat bagi para penyintas gempa di wilayah barat daya Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu.

Dalam pernyataan tertulis di Jakarta pada Senin, perwakilan Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) Kemensos Tarwan menegaskan pihaknya akan terus hadir di setiap tahap penanganan bencana, mulai dari respons cepat, pemulihan, hingga penguatan kapasitas masyarakat agar tangguh dalam menghadapi situasi darurat pada masa mendatang.

“Pemulihan pasca-bencana tak hanya soal infrastruktur, tetapi juga jiwa yang terluka. LDP hadir sebagai bentuk nyata perhatian negara terhadap pemulihan holistik penyintas,” katanya.

LDP, kata dia, merupakan bentuk layanan yang diberikan kepada korban bencana guna mengatasi tekanan psikologis awal, memperkuat ketahanan mental, dan mencegah gangguan psikologis yang lebih serius.

Pihaknya merancang LDP untuk menciptakan rasa aman, tenang, dan didampingi, dengan pendekatan yang ramah, inklusif, dan partisipatif.

Baca juga: Ribuan anak yatim di Lombok Timur dapat buku rekening dari Kemensos

Adapun penerapan LDP bagi anak-anak, melalui kegiatan seperti bernyanyi, menari, bermain, dan mendengarkan cerita, yang dikemas menyenangkan untuk meredakan trauma.

“Kami hadir bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan dasar, tetapi juga untuk memulihkan kondisi psikologis masyarakat, khususnya anak-anak. Mereka membutuhkan rasa aman, perhatian, dan harapan,” ujar Kepala Sentra Dharma Guna Bengkulu Syam Wuryani.

Baca juga: Mensos-Menteri ATR bahas percepatan sertifikasi lahan SR

Di samping itu Wuryani juga menyebutkan Sentra Dharma Guna Bengkulu telah menyalurkan bantuan logistik tanggap darurat senilai Rp167.692.200.

Bantuan tersebut berupa tenda gulung, kasur dan selimut, family kit dan kidsware, popok bayi dan makanan anak, makanan siap saji, peralatan dapur keluarga serta tenda keluarga portabel.

Pewarta :
Editor: I Komang Suparta
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.