Jakarta (ANTARA) - Pengasuh Pondok Pesantren Al Islah Lampung Abdul Adib mengajak para tokoh agama, guru, santri, dan wali santri untuk aktif memberikan edukasi kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi serta mengutamakan persatuan dan persaudaraan antar-anak bangsa.
"Indonesia dikenal sebagai bangsa yang santun dan damai. Saatnya kita membuktikan itu dengan menahan diri, menjaga ketertiban, dan memperkuat harmoni sosial. Dengan cara ini, kita bisa melewati situasi sulit tanpa harus terpecah," ucapnya dalam keterangan diterima di Jakarta, Sabtu.
Ia menyerukan kepada masyarakat agar menahan diri, bersikap tenang, dan tidak mudah terprovokasi menyikapi maraknya aksi unjuk rasa di sejumlah daerah.
Menurutnya, bangsa Indonesia harus menjaga ketertiban dan persatuan, terutama di tengah situasi sosial yang rawan memanas.
"Menyampaikan aspirasi adalah hak setiap warga negara, tetapi harus dilakukan dengan cara damai, santun, dan bermartabat. Kita jangan sampai terjebak dalam tindakan yang justru merugikan masyarakat luas dan merusak nilai persaudaraan," kata dia.
Baca juga: Jalan Mako Brimob Kwitang gelap, aksi massa berlanjut hingga Sabtu malam
Menurutnya, saat ini yang paling penting adalah menjaga stabilitas keamanan dan kedamaian nasional agar kehidupan sosial, pendidikan, dan ekonomi masyarakat tetap berjalan dengan baik.
Ia menegaskan ketenangan dan keteraturan adalah syarat utama bagi keberlangsungan aktivitas sehari-hari.
"Kalau situasi tidak terkendali, dampaknya akan terasa luas. Aktivitas masyarakat terganggu, roda ekonomi terhambat, dan hubungan sosial bisa memanas. Karena itu, kita harus memilih jalan dialog dan musyawarah sebagai solusi terbaik," tuturnya.
Baca juga: Damkar cari jalan lain untuk padamkan api di Gedung DPRD NTB
Kiai Abdul Adib juga memberikan dukungan penuh kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan jajaran kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban.
Ia mengajak masyarakat memberikan kepercayaan sepenuhnya kepada aparat penegak hukum.
"Mari kita percayakan penanganan situasi ini kepada Kapolri dan jajaran kepolisian. Mereka bekerja untuk memastikan masyarakat dapat hidup dengan aman dan tenteram," katanya.