Sirkuit Mandalika, NTB (ANTARA) - Direktur Operasi ITDC Troy Warokka mengklaim penjualan tiket di hari kedua penyelenggaraan MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat sudah ludes terjual.
"Sampai hari ini sudah 90 persen. Saya juga bingung, tiket masih diburu meski sudah habis," ujarnya di Sirkuit Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Sabtu.
Ia mengatakan sudah meminta panitia untuk tidak melayani penjualan tiket, lantaran tiket yang mau jual juga sudah tidak ada.
"Tapi memang kita masih memiliki beberapa slot untuk diatur untuk orang tetap bisa masuk menonton ke sirkuit," ujar Troy.
Baca juga: Tiket MotoGP Indonesia 2025 terjual 90 persen
Troy mengaku terkejut melihat antusiasme penonton yang memenuhi tribun pada hari kedua pelaksanaan MotoGP. Bahkan, banyak di antara penonton yang datang merupakan warga negara asing (WNA).
"Kita banyak punya penonton asing, bahkan ada yang beli sampai 40 tiket. Kaget juga saya, itu artinya atensi dari para penggemar ataupun penonton penikmat MotoGP cukup besar. Jadi ini hal yang baik," ucapnya.
"Apalagi, penonton dibolehkan membawa makanan dan minuman sampai ke tribun, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya. Cuman untuk botol minuman tidak boleh dengan tutupnya, karena terkait standar keamanan. Tapi pada prinsipnya bagaimana penonton mendapatkan kemudahan dan mendapatkan kenyamanan," sambung Troy.
Ia mengaku optimistis melihat antusiasme penonton dan tiket yang sudah terjual habis, target 121.000 penonton MotoGP di tahun ini bisa tercapai.
"Harapan kita bisa sama seperti tahun lalu, kalau bisa lebih dari itu," katanya.
Baca juga: Tiket MotoGP 2025 di Mandalika Lombok terjual 87 persen
Baca juga: Kabar gembira, ASN di NTB bisa nikmati diskon tiket MotoGP 2025
Baca juga: MGPA optimalkan penonton lokal untuk ramaikan MotoGP di Mandalika
