Modal asing masuk bersih Rp12,7 triliun pekan terakhir bulan ini

id bi,bank indonesia,aliran modal,capital flow,pasar keuangan,stabilitas rupiah,indikator rupiah

Modal asing masuk bersih Rp12,7 triliun pekan terakhir bulan ini

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso usai menghadiri acara Taklimat Media di Kantor Pusat BI, Jakarta, Senin (26/5/2025). ANTARA/Rizka Khaerunnisa/pri.

Jakarta (ANTARA) - Bank Indonesia (BI) mencatat aliran modal asing masuk bersih ke pasar keuangan domestik sebesar Rp12,70 triliun pada pekan keempat bulan ini yakni periode transaksi 24-27 November 2025.

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso dalam keterangan di Jakarta, Jumat, merinci jumlah tersebut terdiri dari modal asing masuk bersih di pasar saham, Surat Berharga Negara (SBN), dan Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) masing-masing sebesar Rp2,01 triliun, Rp0,41 triliun, dan Rp10,27 triliun.

Adapun sejak awal tahun ini hingga 27 November 2025, modal asing keluar bersih di pasar saham, SBN, dan SRBI masing-masing sebesar Rp26,41 triliun, Rp3,30 triliun, dan Rp145,26 triliun.

Premi risiko investasi (credit default swaps/CDS) Indonesia 5 tahun tercatat turun dari 76,69 basis poin (bps) per 21 November 2025 menjadi 72,54 bps per 27 November 2025.

Nilai tukar rupiah dibuka menguat tipis di level Rp16.625 per dolar Amerika Serikat (AS) pada Jumat (28/11), dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan Kamis (27/11) yang berada di level Rp16.635 per dolar AS.

Baca juga: Transaksi BI-FAST tembus Rp25 kuadriliun selama hampir empat tahun

Adapun indeks dolar AS (DXY) tercatat melemah ke level 99,56 pada akhir perdagangan Kamis (27/11).

DXY merupakan indeks yang menunjukkan pergerakan dolar AS terhadap enam mata uang negara utama antara lain euro, yen Jepang, pound Inggris, dolar Kanada, krona Swedia, dan franc Swiss.

Imbal hasil atau yield SBN 10 tahun stabil di level 6,27 persen pada Jumat (28/11) dibandingkan Kamis (27/11).

Baca juga: Menkeu membuka opsi untuk membubarkan Satgas BLBI

Sementara imbal hasil US Treasury Note 10 tahun turun ke level 3,994 persen pada akhir perdagangan Kamis (27/11).

BI menyampaikan, pihaknya terus memperkuat koordinasi dengan pemerintah dan otoritas terkait serta mengoptimalkan strategi bauran kebijakan untuk mendukung ketahanan eksternal ekonomi Indonesia.


Pewarta :
Editor: I Komang Suparta
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.