Praya, Lombok Tengah (ANTARA) -
Bupati Lombok Tengah menyatakan pentingnya pengembangan dan pelatihan tenaga pengajar Al Quran di LPTQ, karena SDM tenaga pengajar yang memiliki kemampuan sangat berpengaruh dalam meningkatkan kualitas pembinaan di wilayah ini.
"Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran atau LPTQ perlu meningkatkan program pelatihan dan pengembangan tenaga pengajar Al Quran secara berkala," kata Bupati Lombok Tengah, H Lalu Pathul Bahri saat membuka acara Musda pengurus LPTQ 2023-2026 di kantor Bupati setempat, Senin.
Selain itu, pentingnya melibatkan generasi muda dalam pembinaan al-quran, karena generasi muda merupakan potensi besar yang dapat diandalkan untuk memajukan pembinaan Al Quran.
"LPTQ perlu menyediakan program-program pembinaan al-quran yang menarik dan inovatif bagi generasi muda agar mereka tertarik dan termotivasi untuk mempelajari Al Quran," katanya.
Bupati juga berharap, LPTQ memperluas jangkauan pembinaan Al Quran di wilayah ini. Pembinaan Al Quran tidak hanya terbatas di lingkungan LPTQ, namun juga dapat dilakukan di berbagai tempat seperti di rumah-rumah ibadah, sekolah, dan lain-lain.
Oleh karena itu, LPTQ perlu menjalin kerja sama dengan berbagai pihak dan instansi dalam memperluas jangkauan pembinaan Al Quran.
"LPTQ juga harus memberikan penghargaan dan apresiasi terhadap para qori dan qoriah yang telah berprestasi. Penghargaan dan apresiasi yang diberikan dapat menjadi motivasi dan dorongan untuk terus meningkatkan kemampuan dan kualitas mereka dalam membaca Al Quran," katanya.
Ia mengatakan, sebagai lembaga yang bertanggung jawab untuk pengembangan dan pembinaan al-quran, LPTQ memiliki peran yang sangat penting dalam memajukan pembinaan Al Quran di Kabupaten Lombok Tengah.
"LPTQ juga memiliki tanggung jawab untuk menjaga tradisi membaca Al- Quran yang telah diwariskan oleh para pendahulu kita," katanya.
Di era modern seperti sekarang ini, penggunaan teknologi dan internet semakin marak dan tidak terelakkan. Oleh karena itu, LPTQ juga harus dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi saat ini dan memanfaatkannya untuk memajukan pembinaan al-quran.
"LPTQ juga harus menjalin kerja sama dengan pemerintah dan masyarakat dalam meningkatkan kualitas pembinaan Al Quran," katanya.
Untuk diketahui, Bupati Lombok Tengah H.L.Pathul Bahri kembali terpilih secara aklamasi untuk memimpin organisasi yang mencetak para Qori Qoriah dan Hafiz Hafizah Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Kabupaten Lombok Tengah.
Bupati Lombok Tengah menyatakan pentingnya pengembangan dan pelatihan tenaga pengajar Al Quran di LPTQ, karena SDM tenaga pengajar yang memiliki kemampuan sangat berpengaruh dalam meningkatkan kualitas pembinaan di wilayah ini.
"Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran atau LPTQ perlu meningkatkan program pelatihan dan pengembangan tenaga pengajar Al Quran secara berkala," kata Bupati Lombok Tengah, H Lalu Pathul Bahri saat membuka acara Musda pengurus LPTQ 2023-2026 di kantor Bupati setempat, Senin.
Selain itu, pentingnya melibatkan generasi muda dalam pembinaan al-quran, karena generasi muda merupakan potensi besar yang dapat diandalkan untuk memajukan pembinaan Al Quran.
"LPTQ perlu menyediakan program-program pembinaan al-quran yang menarik dan inovatif bagi generasi muda agar mereka tertarik dan termotivasi untuk mempelajari Al Quran," katanya.
Bupati juga berharap, LPTQ memperluas jangkauan pembinaan Al Quran di wilayah ini. Pembinaan Al Quran tidak hanya terbatas di lingkungan LPTQ, namun juga dapat dilakukan di berbagai tempat seperti di rumah-rumah ibadah, sekolah, dan lain-lain.
Oleh karena itu, LPTQ perlu menjalin kerja sama dengan berbagai pihak dan instansi dalam memperluas jangkauan pembinaan Al Quran.
"LPTQ juga harus memberikan penghargaan dan apresiasi terhadap para qori dan qoriah yang telah berprestasi. Penghargaan dan apresiasi yang diberikan dapat menjadi motivasi dan dorongan untuk terus meningkatkan kemampuan dan kualitas mereka dalam membaca Al Quran," katanya.
Ia mengatakan, sebagai lembaga yang bertanggung jawab untuk pengembangan dan pembinaan al-quran, LPTQ memiliki peran yang sangat penting dalam memajukan pembinaan Al Quran di Kabupaten Lombok Tengah.
"LPTQ juga memiliki tanggung jawab untuk menjaga tradisi membaca Al- Quran yang telah diwariskan oleh para pendahulu kita," katanya.
Di era modern seperti sekarang ini, penggunaan teknologi dan internet semakin marak dan tidak terelakkan. Oleh karena itu, LPTQ juga harus dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi saat ini dan memanfaatkannya untuk memajukan pembinaan al-quran.
"LPTQ juga harus menjalin kerja sama dengan pemerintah dan masyarakat dalam meningkatkan kualitas pembinaan Al Quran," katanya.
Untuk diketahui, Bupati Lombok Tengah H.L.Pathul Bahri kembali terpilih secara aklamasi untuk memimpin organisasi yang mencetak para Qori Qoriah dan Hafiz Hafizah Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Kabupaten Lombok Tengah.