Mataram (ANTARA) - Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat menyiagakan pasukan sniper dari satuan Brimob pada gelaran olahraga balap bertaraf internasional World Superbike (WSBK) 2023 di Sirkuit Mandalika.

Komandan Satbrimob Polda NTB Komisaris Besar Polisi Komaruz Zaman di Mataram, Selasa mengatakan pihaknya mengerahkan pasukan sniper di sejumlah titik yang ada di sekitar kawasan Sirkuit Mandalika.

"Yang pastinya penugasan tim sniper ini untuk membantu pengamanan situasi gelaran WSBK. Kami tugaskan mulai hari ini," kata Komaruz.

Secara umum, Komaruz menugaskan 500 personel dari Satbrimob Polda NTB. Pasukan sniper, masuk dalam jumlah tersebut.

Dalam kegiatan pengamanan, Komaruz meyakinkan bahwa personel yang bertugas telah secara rutin melaksanakan latihan.

"Antisipasi teror, kerusuhan, maupun bencana alam juga masuk dalam atensi personel Brimob di lapangan," ujarnya.

Dalam melaksanakan tugas, Komaruz meyakinkan juga bahwa personel telah menggunakan sarana dengan standar operasi profesional.

"Mulai dari kendaraan khusus dan kelengkapan personel, sudah terpenuhi. Ada juga kendaraan berat yang sudah ditempatkan khusus untuk situasi kontingensi," kata Komaruz.

Pengamanan juga dilakukan terhadap keberadaan pesawat nirawak atau drone. Untuk tugas tersebut, Komaruz meyakinkan bahwa sudah ada personel profesional yang bertugas.

"Personel untuk pengawasan drone itu khusus dari BKO (bawah kendali operasi) Mabes Polri," ujarnya.

Gelaran WSBK tahun ini akan berlangsung pada 3-5 Maret 2023. Demi menciptakan situasi aman, Polda NTB sebagai pemegang tongkat komando keamanan WSBK di luar sirkuit, telah menugaskan 2.367 personel gabungan mulai 1-7 Maret 2023.

 

Pewarta : Dhimas Budi Pratama
Editor : Riza Fahriza
Copyright © ANTARA 2024