Mataram (ANTARA) - Cucu Pahlawan Nasional, TGH Khairul Fatihin digadang-gadang maju di Pilkada Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

Pengamat Politik Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram, Dr Ihsan Hamid menilai munculnya nama TGH Fatihin (TGF) dalam bursa Pilkada Lombok Timur (Lotim) akan memberikan warna baru, mengingat TGF bisa mewakili generasi muda. Selain itu, TGF yang juga Pengurus PB Nahdlatul Wathan (NW) juga dinilai memiliki modal popularitas dan elektabilitas di basis NW.

"Dari segi usia TGF memang menarik karena bisa menjadi representasi generasi muda. Beliau juga punya basis pemilih yang riil," kata Ihsan Hamid di Mataram, Selasa.

Hanya saja, papar Ihsan, perlu dipertimbangkan juga kendaraan politik untuk maju di Pilkada Lotim. Beberapa waktu lalu sempat mencuat komposisi pasangan TGH Hazmi Hamzar dan TGH Fatihin.

Baca juga: NW dukung Mugni maju Pilkada Lombok Timur 2024

Ihsan menilai, bila terwujud komposisi Hazmi-Fatihin akan sangat kuat dan punya peluang memenangkan Pilkada Lotim dengan mudah.

"Kalau saya pikir, koalisi NW dengan Maraqitta’limat (Maraqit) akan memenangkan Pilkada Lombok Timur, jika koalisi kedua organisasi masyarakat (ormas) tersebut benar-benar terwujud," katanya.

Menurutnya, TGH Hazmi Hamzar dan TGH Fatihin dari kedua organisasi besar di Pulau Lombok itu, cukup dikenal luas oleh jemaah masing-masing. Hal itu menjadi nilai tambah yang tidak dimiliki calon lain yang lain.

"Saya kira kalau terwujud pasangan TGH Hazmi Hamzar - TGH Fatihin ini tidak bisa diremehkan, karena masing-masing saling melengkapi dengan basis pemilih yang dikenal cukup loyal," kata Ihsan.

Baca juga: Tiga Parpol sepakat usung Samsul-Wahid di Pilkada Lombok Timur 2024

Menurutnya, pasangan ini juga merepresentasikan kombinasi pasangan muda dan dari kalangan politisi mapan yang kaya pengalaman.

Kemungkinan lain yang juga dinilai menarik adalah jika TGF berpasangan dengan Asrul Sani. Di mana Asrul merupakan putra dari mantan Bupati Lotim dua periode, H Moch Ali Bin Dachlan. Komposisi ini, menurutnya, semakin klop menjadi representasi pasangan kaum muda.

Asrul Sani yang juga berkarir di birokrasi punya modal dukungan riil dari pendukung militan sang ayahanda, Ali BD. Nama Asrul juga sempat populer saat dikabarkan bakal maju di Pilkada NTB.

"Saya pikir, TGF ini bisa selaras juga dengan Asrul Sani. Mereka bisa merepresentasikan kalangan muda," ujarnya.

Baca juga: PJ Bupati Taofik tegaskan tak maju Pilkada Lombok Timur 2024

Dikonfirmasi terkait rumor dirinya bakal maju dalam Pilkada Lombok Timur, TGH Fatihin mengatakan, sepanjang hal itu adalah aspirasi masyarakat dan amanah maka dirinya siap maju dalam kontestasi Pilkada Lotim 2024.

"Untuk menjawab banyak pertanyaan dari jemaah dan masyarakat Lotim umumnya, maka saya sampaikan dengan mengucap bismillah, saya akan maju sebagai Calon Bupati Lombok Timur," kata TGH Fatihin menegaskan.

Penegasan itu juga disampaikan TGF dalam sebuah forum resmi jemaah NW di Anjani, Lombok Timur.

Diketahui peta konstelasi politik di Pilkada Lotim 2024 dipastikan bakal seru dan semakin berwarna. Setelah sejumlah figur muncul dan dikabarkan bakal masuk bursa Pilkada, termasuk masuknya nama TGF yang digadang-gadang maju dalam kontestasi lima tahunan itu.

Pria bernama lengkap TGH Lalu Gede Muhammad Khairul Fatihin itu merupakan cucu dari pahlawan nasional yang juga pendiri organisasi Nahdlatul Wathan (NW), Maulauna Syaikh TGKH Zainuddin Abdul Madjid.

Nama TGF bukan sosok asing di Lombok Timur. Adik kandung dari Ketua Umum PB NW TGH Lalu Gede M Zainuddin Atsani ini, kini menjabat sebagai Ketua STMIK Syaikh Zainuddin NW Anjani.

Kelompok milenial Lotim menilai TGF bisa menjadi representasi milenial dan Gen-Z dalam Pilkada Lotim. Sejumlah baliho dan spanduk dukungan untuk TGH Fatihin maju sebagai Calon Bupati Lombok Timur pun mulai ramai beredar awal pekan ini. Aliansi milenial NW terus bergerak mendukung TGF.

 

Pewarta : Nur Imansyah
Editor : Abdul Hakim
Copyright © ANTARA 2024