Jakarta (ANTARA) - Polda Metro Jaya akan tetap menjalankan pengawasan dan pemeriksaan surat izin keluar masuk (SIKM) di pos-pos pantau Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pasca Operasi Ketupat Jaya 2020 di wilayah Jadetabek.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus mengatakan meski Operasi Ketupat telah berakhir pemeriksaan kebijakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta soal PSBB dan SIKM masih berjalan.
"PSBB masih berlaku, SIKM masih berlaku. memang betul kegiatan patroli yang ditingkatkan ini berakhir tadi malam, makannya teman-teman yang menjaga sudah ditarik, di Tol Cibitung sudah ditarik, tetapi DKI Jakarta tetap berlaku PSBB-nya dan SIKM-nya," kata Yusri di Mako Polda Metro Jaya, Senin.
Terkait pertanyaan masyarakat mengenai apakah pemeriksaan PSBB dan SIKM akan dihentikan setelah berakhirnya Operasi Ketupat, Yusri mengatakan dua kegiatan tersebut adalah hal yang berbeda.
"Jadi teman-teman harus bisa memilah PSBB dengan Operasi Ketupat, itu berbeda," kata dia.
PSBB dan pemeriksaan SIKM bagi pengendara yang masuk ke Jakarta tetap berlaku meskipun Operasi Ketupat berakhir.
Oleh karena itu, personel kepolisian akan tetap disiagakan di pos-pos pemeriksaan PSBB dan SIKM.
"Orang masuk ke Jakarta SIKM masih berlaku dan masih berjalan karena PSBB masih berjalan. Ini masih berjalan di 33 titik dulu namanya cek poin plus 34 titik pos-pos pantau termasuk bandara, stasiun kereta dan terminal ini masih berjalan," ujarnya.
Berita Terkait
Polisi ungkap kasus praktik kecantikan ilegal di Jaksel
Sabtu, 7 Desember 2024 6:39
Connie Rahakundini Bakrie tak tau soal pemanggilan polisi
Senin, 2 Desember 2024 17:08
Reuni PA 212, Polisi siapkan rekayasa lalu lintas
Senin, 2 Desember 2024 5:57
Sebanyak 22 tersangka dalam kasus judol libatkan oknum Komdigi
Sabtu, 16 November 2024 23:29
Polisi masih mendalami kasus penipuan konsumen
Jumat, 15 November 2024 19:34
Pengamanan laga Indonesia vs Jepang, 2.500 personel dikerahkan
Jumat, 15 November 2024 11:38
Bandar judol setorkan uang ke oknum Komdigi
Rabu, 6 November 2024 20:26
Polisi tangkap empat pelaku tindak pidana peredaran narkoba jaringan Malaysia
Rabu, 6 November 2024 14:31