Mataram (ANTARA) - Gubernur Nusa Tenggara Barat H Zulkieflimansyah mengingatkan kepada seluruh pasangan calon kepala daerah di tujuh kabupaten dan kota yang akan berkompetisi pada Pilkada Serentak 2020 untuk selalu mengedepankan politik santun serta menghindari cacian dan kata-kata kasar yang mencederai pesta demokrasi lima tahunan tersebut.
"Sekali lagi, kontestasi pilkada itu bukan perang yang harus kita melukai dan penuh dengan cacian serta kata-kata kasar," kata Zulkieflimansyah di Mataram, Senin.
Selain itu, orang nomor satu di NTB tersebut juga mengingatkan dalam situasi pandemi COVID-19, para pasangan calon dan partai politik pendukungnya di tujuh wilayah yang akan menggelar pilkada serentak di NTB, seyogianya juga lebih memperhatikan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.
"Penerapan kepatuhan terhadap protokol kesehatan menjadi tantangan utama Pilkada serentak 2020 pada masa pandemi COVID-19 ini. Protokol kesehatan harus diperhatikan dan diterapkan," kata Doktor Zul sapaan akrab Zulkieflimansyah.
Menurut Gubernur NTB, pilkada serentak yang ada di wilayahnya mengharuskan Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB berperan dalam menurunkan tensi atau temperatur suhu politik agar tetap berlangsung secara lancar, aman. dan damai.
Oleh karena itu, ia meminta agar kontestasi pilkada diisi dengan penawaran konsep gagasan dan cara melayani masyarakat dengan ikhlas dan sepenuh jiwa.
"Kami minta paslon dan pendukung agar mengedepankan sikap kerendahan hati dan pengorbanan luar biasa untuk menjadi pelayan masyarakat dalam pengertian sesungguhnya," ujar Doktor Zul.
Dalam kesempatan itu, Gubernur NTB juga berpesan kepada para tim sukses paslon agar jangan menghabiskan energi secara berlebihan dan menyita semua pikiran dan perasaan dengan urusan persoalan politik dan kekuasaan semata.
Pilkada Serentak 2020 di NTB berlangsung di tujuh kabupaten/kota, yakni Kota Mataram, Kabupaten Lombok Utara (KLU), Lombok Tengah, Sumbawa, Sumbawa Barat, Dompu, dan Kabupaten Bima.
Berita Terkait
MK gelar sidang lanjutan 22 perkara sengketa hasil pilkada diantaranya Pilkada Sumbawa
Kamis, 4 Februari 2021 12:06
MK menggelar sidang lanjutan 19 perkara sengketa hasil Pilkada 2020
Selasa, 2 Februari 2021 11:36
MK menggelar sidang lanjutan 22 perkara sengketa hasil pilkada
Senin, 1 Februari 2021 11:11
MK memeriksa 28 perkara sengketa hasil Pilkada 2020
Jumat, 29 Januari 2021 10:08
MK menggelar sidang untuk 35 perkara sengketa Pilkada 2020
Selasa, 26 Januari 2021 10:44
Empat pasangan hasil pilkada di NTB ditetapkan sebagai calon terpilih
Sabtu, 23 Januari 2021 7:16
Evaluasi pelaksanaan Pilkada di NTB nisbi kondusif
Selasa, 22 Desember 2020 4:10
KPU Mataram menyiapkan bilik khusus pemilih bersuhu tubuh tinggi
Senin, 7 Desember 2020 17:52