Mataram (ANTARA) - Kepolisian menetapkan terduga pelaku pengancaman tenaga medis (nakes) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bima, Nusa Tenggara Barat, sebagai tersangka.
Kasi Humas Polres Bima Kota Iptu Jufrin Rama melalui siaran pers yang diterima di Mataram, Sabtu, menyampaikan bahwa penetapan tersangka berdasarkan hasil gelar perkara kepolisian.
"Ada dua pelaku yang kini telah kami tetapkan sebagai tersangka pengancaman. Mereka berinisial RS (18) dan WY (18)," kata Jufrin.
Sesuai dengan hasil gelar perkara, katanya, kedua pelaku ditetapkan sebagai tersangka dengan sangkaan Pasal 335 KUHP Juncto Pasal 55 Ayat 1 KUHP yang ancaman hukumannya paling berat dua tahun penjara.
Tindak lanjut dari penetapan itu, lanjut Jufrin, kepolisian telah menahan kedua tersangka di Mapolres Bima Kota.
Dalam kasus ini, Jufrin mengatakan bahwa pada akhir pekan lalu salah seorang tersangka berinisial RS bersama sejumlah kawannya datang mengamuk dan mengancam para nakes RSUD Bima dengan menggunakan sebilah parang.
Hal itu dilakukan RS bersama kawannya sebagai reaksi penanganan seorang pasien IGD RSUD Bima yang menjadi korban tusukan anak panah.
Tersangka RS bersama kawannya mengklaim rumah sakit tidak memberikan penanganan medis yang tepat dan cepat kepada pasien yang tidak lain merupakan keluarganya.
Peristiwa yang terjadi pada Minggu (15/8) itu dikatakan Jufrin sempat membuat panik pengunjung dan para nakes RSUD Bima.
Selanjutnya, kepolisian langsung menuju lokasi dan mengamankan tiga orang di antaranya yang diduga membuat kegaduhan. Mereka adalah GF (43) bersama RS dan WY yang keduanya kini telah menjadi tersangka.
"Jadi yang satunya lagi ini melarikan diri. Yang melarikan diri ini pemilik senjata tajam dan masih dalam pengejaran," ucapnya.
Berita Terkait
Jerinx jadi tersangka kasus pengancaman
Sabtu, 7 Agustus 2021 13:56
RSUD NTB menerjunkan 300 tenaga kesehatan untuk MotoGP Mandalika 2023
Minggu, 17 September 2023 19:13
RSUD Mataram: 80 persen tenaga kesehatan sudah divaksinasi penguat tahap dua
Jumat, 26 Agustus 2022 18:10
Tenaga kesehatan RSUD Mataram mulai disuntik vaksin booster
Selasa, 9 Agustus 2022 19:16
700 nakes di RSUD Mataram siap di booster tahap dua
Selasa, 2 Agustus 2022 16:16
RSUD Provinsi NTB menyiapkan 356 nakes untuk WSBK
Selasa, 9 November 2021 21:00
Nakes di RSUD Praya meninggal positif COVID-19
Minggu, 22 Agustus 2021 8:50
RSUD Mataram: Vaksinasi dosis ketiga nakes mencapai 65 persen
Jumat, 20 Agustus 2021 16:40