Jakarta (ANTARA) - Perusahaan teknologi Meta menginginkan pengguna layanannya yaitu Facebook, Instagram, dan WhatsApp untuk lebih mudah mengerti soal pentingnya keamanan data pribadi. "Melindungi privasi dan keamanan data pribadi pengguna adalah hal mendasar bagi kami dalam menjalankan bisnis, dan hal tersebut menjadi tanggung jawab semua orang di Meta," kata Privacy and Public Policy in APAC Meta Arianne Jimenez, dalam jumpa pers daring, Jumat.
Jimenez mengatakan, pihaknya membangun alat (tools) untuk lebih transparan kepada orang-orang dan memberikan mereka kendali terhadap bagaimana data mereka digunakan, serta mendesain setiap produk dan fitur baru dengan memprioritaskan faktor privasi.
"Kami berharap inisiatif-inisiatif yang kami lakukan ini dapat meningkatkan pemahaman terhadap beragam fitur terkait privasi dan keamanan yang kami rancang, agar setiap orang dapat menjaga informasi pribadi mereka secara aman di ranah daring," ujar Jimenez.
Baca juga: Facebook mengembangkan aplikasi pesan "Threads" untuk Instagram
Baca juga: Facebook merilis aplikasi riset pasar
Berita Terkait
Kemkomdigi gaet Google hingga Meta
Senin, 4 November 2024 6:41
Tiga fitur baru WhatsApp disiapkan buat pemasaran bisnis
Kamis, 22 Agustus 2024 19:06
Berikut perubahan pada desain terbaru aplikasi WhatsApp
Jumat, 10 Mei 2024 16:28
Instagram dan Facebook sempat "down", kini telah pulih
Rabu, 6 Maret 2024 6:53
AI punya peran penting berantas misinformasi dan disinformasi
Jumat, 24 Maret 2023 20:34
Akun FB dan IG Donald Trump segera dipulihkan
Kamis, 26 Januari 2023 7:48
Indodax harap berkembangnya ekosistem NFT
Jumat, 4 November 2022 20:41
Meta hadirkan kreator 13 negara dalam Creator Week 2022 di Bali
Rabu, 2 November 2022 4:39