Mataram (ANTARA) - Dinas Perindustrian (Disperin) Nusa Tenggara Barat menggandeng industri jasa keuangan (IJK) untuk mengedukasi pelaku industri kecil menengah (IKM) terkait akses permodalan dan investasi pasar modal.
"Edukasi ini kami lakukan untuk membuka wawasan terhadap pasar keuangan dan membaca peluang hingga tantangan ke depan bagi 25 IKM NTB yang hadir agar bisa naik kelas," kata Kepala Dinas Perindustrian NTB Nuryanti, di Mataram, Senin.
Menurut dia, untuk membangun industri NTB, IKM-IKM ini akan menjadi penggerak dalam produksi masal dan juga sebagai pelaku dalam kawasan industri, termasuk dari tiga ikon industrialisasi NTB, yakni industri olahan pangan, industri busana Muslim, serta industri kosmetik, alat kesehatan dan farmasi herbal bisa menggerakkan ekosistem industri lainnya.
Nuryanti menambahkan dengan enam industri prioritas yang dikerucutkan menjadi tiga ikon industri, bisa terbangun ekosistemnya dengan baik, sehingga produksi masal bisa dilakukan walaupun tanpa pabrik besar.
"Nanti dari Bursa Efek Indonesia dan Sucor Securitas akan memberikan banyak masukan serta dari inkubator Universitas Mataram akan mendampingi khusus untuk pasar modal," ucapnya.
Ia juga mengharapkan dari hasil kerja Disperin NTB selama lima tahun dengan tiga ikon industri NTB akan lahir banyak pelaku industri baru yang nantinya bisa direkomendasikan untuk magang pada industri binaan yang telah eksis.
"Nanti kami tidak adakan bimbingan teknis lagi, tapi untuk pelaku industri baru langsung saya rekomendasikan magang di tempat bapak ibu," kata Nuryanti.
Sementara itu, Kepala BEI NTB, Gusti Bagus Ngurah Putra Sandiana menyampaikan materi terkait akses permodalan dan initial public offering (IPO) bagi pelaku UKM dan startup.
"IPO sangat bermanfaat bagi IKM NTB yang akan mendapatkan pendanaan tanpa batas, meningkatkan citra perusahaan hingga mendapatkan mitra usaha strategis," ujarnya.
Berita Terkait
Disperin NTB fasilitasi sertifikasi penguji F0 pangan olahan
Rabu, 23 Oktober 2024 13:40
Disperin NTB dorong pengembangan industri olahan makanan tradisional
Jumat, 20 September 2024 8:48
Disperin NTB gandeng pondok pesantren latih wirausaha fesyen
Kamis, 19 September 2024 11:37
Disperin NTB latih puluhan IKM gunakan asap cair sebagai pengawet furnitur
Senin, 15 Juli 2024 14:23
Disperin NTB dan PLN bersinergi manfaatkan limbah batu bara
Selasa, 9 Juli 2024 17:28
Disperin NTB motivasi tiga IKM potensial naik kelas
Selasa, 16 Januari 2024 20:39
Disperin NTB-Korem 162/WB kolaborasi mengembangkan potensi IKM desa
Minggu, 14 Mei 2023 11:02
NTB dapat penghargaan kategori makanan dan minuman halal
Minggu, 16 April 2023 19:56