Mataram (ANTARA) - Kantor Imigrasi Mataram, Nusa Tenggara Barat, mendirikan posko pengawasan orang asing di kawasan wisata Gili Trawangan, Kabupaten Lombok Utara.
"Posko ini kami dirikan sebagai wujud nyata kesigapan kami dari Imigrasi dan Tim Pora (Pengawasan Orang Asing) dalam menangani berbagai permasalahan WNA (warga negara asing), khususnya di kawasan wisata Gili Trawangan," kata Kepala Kantor Imigrasi Mataram Pungki Handoyo di Mataram, Rabu.
Dia menjelaskan bentuk kesigapan Imigrasi ini merupakan tindak lanjut hasil evaluasi catatan kunjungan WNA ke kawasan Gili Tramena (Trawangan, Meno, dan Air).
Dalam periode Agustus 2023 saja, kata dia, tercatat ada sedikitnya 13 kapal cepat dari Bali yang menurunkan wisatawan ke kawasan Gili Tramena.
Dia mengatakan untuk catatan harian pergerakan kunjungan WNA ke kawasan Gili Tramena sedikitnya mencapai 3.000 orang.
"Pergerakan kunjungan wisatawan ini diprediksi akan terus meningkat sampai akhir September 2023," ucap dia.
Oleh karena itu, kata dia. dengan mendirikan posko pengawasan orang asing di Gili Trawangan, Pungki berharap kegiatan pengawasan dapat berjalan dengan lebih optimal.
Berita Terkait
Kantor Imigrasi Jakut perketat pengawasan orang asing melalui operasi
Jumat, 2 Februari 2024 15:32
Imigrasi lakukan pengawasan 34 WNA wisata religi di Kendari
Rabu, 27 Desember 2023 16:37
Imigrasi perkuat kolaborasi pengawasan orang asing
Rabu, 30 Agustus 2023 15:38
Kemenkumham Lampung tingkatkan pengawasan orang asing
Senin, 6 Maret 2023 18:17
Kemenkumham antisipasi lonjakan orang asing saat KTT G20
Rabu, 19 Oktober 2022 21:30
Tim Pora NTB menggencarkan pemetaan WNA jelang WSBK Mandalika
Jumat, 22 Oktober 2021 21:21
Imigrasi Mataram bentuk Tim Pengawasan Orang Asing
Jumat, 15 Juli 2016 8:17
Walhi lakukan investigasi terkait tambang emas ilegal di Sekotong Lombok Barat
Senin, 4 November 2024 17:16