Realisasi PAD Mataram capai Rp259,6 miliar

id PAD MATARAM, Mataram, NTB, Pemkot Mataram

Realisasi PAD Mataram capai Rp259,6 miliar

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Mataram Lalu Alwan Basri. (ANTARA/Nirkomala)

Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, menyebutkan, realisasi pendapatan asli daerah (PAD) Kota Mataram sudah mencapai Rp259,6 miliar atau 65,626 persen dari target Rp395,6 miliar lebih.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Mataram Lalu Alwan Basri di Mataram, Kamis, mengatakan, berdasarkan data Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Mataram, realisasi PAD sebesar 65,625 persen itu merupakan realisasi sampai bulan Juli 2023.

"Untuk bulan Agustus masih dalam proses penghitungan," katanya.

Menurut dia, realisasi PAD Mataram tersebut bersumber dari pajak daerah sebesar Rp96,6 miliar lebih, retribusi daerah Rp16,6 miliar lebih, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan Rp41 miliar lebih, dan lain-lain PAD yang sah Rp146,2 miliar lebih.

"Jika melihat realisasi PAD tersebut, yang sudah berada di atas 50 persen pada satu semester. Kita optimis target tahun 2023 bisa tercapai," katanya.

Sementara menyinggung apakah akan ada penambahan target pada APBD Perubahan 2023, Alwan mengatakan, sejauh ini belum ada pembahasan penambahan target PAD dalam APBD perubahan 2023, oleh berdasarkan tim anggaran pemerintah daerah (TAPD).

"Kendati kita akui beberapa jenis pajak realisasinya tinggi, namun ada juga yang masih rendah. Karena itu, kita maksimalkan dulu target yang sudah ada," katanya.

Lebih jauh Sekda mengatakan, untuk mencapai target PAD yang sudah ditetapkan, Pemerintah Kota Mataram mendorong organisasi perangkat daerah (OPD) untuk mencari potensi sumber PAD baru.

Misalnya, penggunaan aset daerah oleh pedagang kaki lima (PKL) seperti di areal Mataram Craft Center (MCC), perlu menjadi atensi agar bisa dioptimalkan jadi sumber PAD baru.

"Dengan demikian, kita bisa maksimalkan potensi ang ada sambil dievaluasi oleh TAPD," katanya.