PLN NTB siagakan petugas untuk kelancaran Pemilu 2024

id PLN ,NTB,Pemilu 2024,Keandalan Listrik,kelancaran pemilu

PLN NTB siagakan petugas untuk kelancaran Pemilu 2024

PLN UIW NTB menyiagakan personel untuk menjaga keandalan pasokan listrik sehingga Pemilu 2024 berjalan lancar. (ANTARA/HO-PLN)

Kami menyadari betapa pentingnya listrik dalam mendukung jalannya proses demokrasi. Oleh karena itu, kami siap memastikan pasokan listrik yang andal selama pemilu
Mataram (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) telah menyiagakan sejumlah petugas dan sumber daya untuk memastikan keandalan listrik sehingga Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 berjalan lancar.

General Manager PLN UIW NTB, Sudjarwo di Mataram, Selasa, mengatakan, pentingnya listrik dalam menjaga kelancaran pelaksanaan pesta demokrasi tahun 2024. 

"Kami menyadari betapa pentingnya listrik dalam mendukung jalannya proses demokrasi. Oleh karena itu, kami siap memastikan pasokan listrik yang andal selama pemilu," katanya.

Ia menambahkan, dalam upaya menjamin keandalan kelistrikan, personel PLN sebanyak 842 orang telah dikerahkan, bersama dengan personel TAD dan mitra kerja sebanyak 1.112 orang. 

Baca juga: PLN pastikan tambahan 15 MW berhasil masuk sistem kelistrikan Lombok

Adapun peralatan pendukung berjumlah 80 unit disiapkan dengan kendaraan pendukung mencapai 326 unit. Tak lupa, material cadang gangguan juga dipersiapkan dalam jumlah cukup guna mengantisipasi segala kemungkinan.

Sebagai langkah ekstra, PLN NTB turut menyiapkan 10 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di sembilan lokasi strategis yang bertujuan untuk mendukung kebutuhan listrik selama pemilu. 

Hal itu sebagai bentuk komitmen PLN dalam memberikan layanan terbaik untuk pesta demokrasi tahun ini.

"Kami telah memobilisasi seluruh sumber daya yang diperlukan untuk menjaga keandalan pasokan listrik selama pelaksanaan pemilu. Keberhasilan ini tidak hanya didukung oleh personel PLN, tetapi juga melibatkan kerja sama antara mitra kerja dan pihak terkait lainnya," ujarnya.

Menurut laporan, pada masa siaga pemilu 11-17 Februari 2024, ketersediaan daya sebesar 336 mega Watt (MW), dengan beban puncak mencapai 315 MW dan cadangan daya sebesar 21 MW. Adapun pada sistem Tambora ketersediaan daya sebesar 153 MW, dengan beban puncak mencapai 134 MW dan cadangan daya sebesar 19 MW. 

"Saya berpesan kepada semua petugas untuk fokus penuh pada pesta demokrasi tahun 2024 ini. Tetap utamakan keselamatan dan kesehatan kerja dalam setiap aktivitas," ucap Sudjarwo.

Dengan langkah-langkah yang telah diambil, PLN NTB berharap dapat memberikan kontribusi positif dalam mendukung kelancaran Pemilu Tahun 2024 di NTB.