Prabowo tambah fakultas baru di Unhan

id TNI ,Prabowo Subianto ,Unhan,Universitas Pertahanan ,Fakultas baru

Prabowo tambah fakultas baru di Unhan

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto (tengah) didampingi KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak (kanan) saat meninjau siswa Akmil di Magelang, Minggu (2/6/2024). ANTARA/HO-Humas TNI AD

Jakarta (ANTARA) - Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto berencana menambah beberapa fakultas baru di Universitas Pertahanan (Unhan) guna mencetak lulusan terbaik yang berguna untuk membangun bangsa.

Hal tersebut dikatakan Prabowo saat menyampaikan sambutan ketika mengunjungi Akademi Militer (Akmil) Magelang, Minggu (2/6). Dalam siaran pers resmi TNI AD yang diterima di Jakarta, Selasa, disebutkan beberapa fakultas baru yang akan hadir di Unhan yakni fakultas matematika, kedokteran, dan engineering atau teknik.

Menurut dia, fakultas itu berperan penting dalam melahirkan sumber daya manusia (SDM) yang dapat memajukan Indonesia di bidang teknologi dan kesehatan. Dengan meningkatnya pengembangan teknologi dan kualitas penanganan kesehatan, Prabowo yakin Indonesia akan menjadi negara yang mandiri dan mampu memakmurkan rakyatnya.

Dalam kunjungannya ke Akmil, Prabowo juga meminta kepada seluruh siswa untuk serius menekuni pendidikan militer di sana. Dia berharap lulusan Akmil Magelang merupakan manusia tangguh, berpendidikan dan memiliki jiwa nasionalisme tinggi untuk memajukan bangsa.

"Para generasi penerus bangsa tetap menjaga semangat pantang menyerah dan senantiasa menerapkan prinsip-prinsip kepemimpinan dalam setiap pelaksanaan tugasnya kelak," kata Prabowo.

Baca juga: 5 from Malaysia-Indonesia drug ring held with 21.2 kg drugs
Baca juga: Progres TMMD di Dompu capai 95 persen


Untuk diketahui, Unhan adalah universitas negeri di bawah naungan Kementerian Pertahanan RI. Universitas ini menyelenggarakan beberapa jalur pendidikan di antaranya vokasi, sarjana, dan pascasarjana di bidang pertahanan dan bela negara.

Tujuan didirikannya Unhan yakni melaksanakan pembangunan dan pengembangan yang berorientasi pada Tri Dharma Perguruan Tinggi guna mencapai standar pendidikan nasional dan universitas berstandar kelas dunia (world class defense university) dengan tetap melestarikan nilai-nilai kebangsaan.