Washington (ANTARA) - Senator Bernie Sanders pada Rabu mengatakan bahwa ia memperkenalkan undang-undang untuk memblokir penjualan senjata AS senilai lebih dari 20 miliar dolar AS (sekitar Rp303,4 triliun) ke Israel.
"Mengirim lebih banyak senjata ke pemerintahan ekstremis (PM Israel Benjamin) Netanyahu tidak bisa diterima," kata Sanders dalam sebuah pernyataan.
Sembari menekankan bahwa senjata AS bertanggung jawab atas terlalu banyak korban sipil di Jalur Gaza, dia mengatakan bahwa "mengirim senjata tidak hanya tidak bermoral, tetapi juga ilegal."
Senat tersebut akan melakukan pemungutan suara pada Resolusi Penolakan Bersama (JRD) ketika mereka bersidang lagi pada November, tambahnya.
Baca juga: Kanada melarang penjualan senjata ke Israel
Ekspor senjata akan melanggar kriteria yang ditetapkan dalam Undang-undang Bantuan Luar Negeri 1961 dan Undang-undang Pengawasan Ekspor Senjata (AECA), kata Sanders menekankan.
"Ada banyak sekali bukti dokumenter yang menunjukkan bahwa senjata-senjata ini digunakan dengan melanggar hukum AS dan internasional," katanya menambahkan.
Israel melanjutkan serangan brutal terhadap Gaza menyusul serangan lintas batas yang dilakukan Hamas pada 7 Oktober lalu, meski resolusi Dewan Keamanan PBB menyerukan gencatan senjata segera.
Baca juga: Inggris menangguhkan 30 izin ekspor senjata ke Israel
Baca juga: AS mengajukan versi final perjanjian gencatan senjata Jalur Gaza
Hampir 41.500 orang, yang sebagian besar perempuan dan anak-anak, sejak saat itu telah tewas dan lebih dari 95.500 lainnya luka-luka, menurut otoritas kesehatan setempat.
Serangan Israel menyebabkan hampir seluruh penduduk wilayah itu mengungsi di tengah blokade yang berlangsung yang memicu kelangkaan parah bahan makanan, air bersih dan obat-obatan.
Israel menghadapi tudingan genosida di Mahkamah Internasional atas aksinya di Gaza.
Sumber: Anadolu-OANA
Berita Terkait
Senator NTB harapkan program makan bergizi gratis tekan produk impor
Minggu, 3 November 2024 20:59
Ultah ke-65, LaNyalla banjir dukungan dari senator non petahana
Jumat, 10 Mei 2024 18:40
Senator AS ancam sanksi keras ICC
Selasa, 7 Mei 2024 9:50
Akun WA tak bisa diakses, Senator Lia Istifhama kisahkan jenis kejahatan yang satu Ini
Senin, 29 April 2024 12:34
Viral Warung Madura, Senator Lia Istifhama: Beri kesempatan sama
Jumat, 26 April 2024 18:09
Di saat sulitnya tukar uang baru jelang Lebaran, Senator Ning Lia justru bongkar masa lalunya
Jumat, 5 April 2024 21:35
Pramuka dihapus dari ekskul, Senator Lia Istifhama: Praja Muda Karana penguat karya anak didik
Senin, 1 April 2024 12:16
MUI larang tayang Film 'Kiblat', Calon Senator Perempuan: Demi karakter bangsa
Rabu, 27 Maret 2024 9:15