Mataram (ANTARA) - Satlantas Polres Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) mengevakuasi korban kecelakaan maut antara pengendara motor dan pengemudi truk yang terjadi di jalan Labuhan Haji -Keruak, Senin malam.
"Korban bernama Rajib Sopiandi (32) warga Selong meregang nyawa di tempat, akibat terlindas roda truk," kata Kasi Humas Polres Lombok Timur Iptu Nicolas Oesman di Lombok Timur, Selasa.
Ia mengatakan kasus kecelakaan itu terjadi di jalan umum Labuhan Haji - Keruak, dalam kejadian ini tak hanya menelan korban jiwa, tetapi juga sepeda motor korban terbakar akibat bertabrakan dengan truk tersebut.
"Kendaraan korban juga rusak dan terbakar," katanya.
Baca juga: Mobil truk seruduk tembok rumah warga di Lombok Timur
Berdasarkan informasi dari masyarakat sebelum kejadian korban melintas di TKP menggunakan sepeda motor, dalam perjalanan korban berusaha menyalip truk yang melaju di depannya.
Apesnya saat menyalip tersebut, korban hilang kontrol, menyebabkan korban dan sepeda motor terjatuh ke bawah truk.
"Akibatnya, korban terlindas ban belakang dump truck dan meregang nyawa seketika, serta sepeda motor korban terbakar," katanya.
Baca juga: Dua siswa SD di Lombok Timur alami kecelakaan maut
Warga yang ada di sekitar TKP (tempat kejadian perkara) dan melihat kejadian itu heboh dan kaget, saat melihat korban yang terlindas ban belakang dump truck tersebut, warga beramai ramai datangi TKP dan melaporkan kejadian tersebut kepada aparat kepolisian Polres Lombok Timur.
Setelah unit laka lantas Polres Lombok Timur datang dan melakukan olah TKP, termasuk mengevakuasi korban, sementara sopir truk yang merupakan warga Jawa Tengah telah diamankan di Satlantas Polres Lombok Timur untuk menjalani proses hukum.
"Kasus kecelakaan ini sedang dalam penanganan unit laka lantas Polres Lombok Timur. Setelah dilakukan visum, korban langsung di serahkan kepada keluarga untuk proses pemakaman," katanya.
Baca juga: Kecelakaan maut di Lombok Timur renggut dua nyawa dan tiga korban terluka
Atas kejadian itu, ia mengimbau kepada pengendara motor maupun roda empat untuk tetap waspada saat berkendara dan tetap menatap aturan lalu lintas untuk menghindari yang tidak diinginkan terjadi.
"Tetap hati-hati saat berkendara, kurang kecepatan dan patuhi rambu-rambu lalu lintas," katanya.
Baca juga: Pelajar 17 tahun tewas tergilas kendaraan roda enam di Lombok Timur