Bima (ANTARA) - Realisasi penyaluran Bantuan Langsung Tunai Sementara (BLTS) Kesejahteraan Sosial (Kesra) di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, telah mencapai 26.216 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari total alokasi 31.576 KPM.
"Sisa yang belum tersalurkan hingga penutupan data semalam, sebanyak 5.360 KPM," ungkap Executive Manager Kantor Pos Cabang Bima 84100, Lalu Hendrawan Hidayat, di Kota Bima, Jumat.
Dikatakannya, pihaknya terus menggenjot penyaluran BLTS Kesra hingga terdistribusi kan kepada semua KPM.
"Untuk mempercepat penyaluran, kami membuka layanan di kantor pos per kecamatan hingga pukul 20.00 Wita, bahkan tetap buka hari Minggu," ujarnya.
Tidak hanya itu, lanjut pria yang akrab disapa Wawan ini, pihaknya juga menggunakan metode door to door bagi KPM lanjut usia, sakit, atau mengalami kelumpuhan.
"Kami juga bekerjasama dengan para pihak lain, seperti pemilik akun konten kreator yang banyak pengikutnya bahkan bekerja sama dengan para pengurus Masjid di desa-deaa untuk menyampaikan informasi," bebernya.
Baca juga: Wali Kota Bima ingatkan penerima BLTS kesra jangan disalahgunakan
Ia menjelaskan, dari 18 kecamatan menunjukkan beragam capaian, dengan beberapa wilayah mencatatkan realisasi persentase tinggi, yakni Kecamatan Lambitu, jumlah alokasi 431, realisasi 413 (95,82%) sisa 18, Wera alokasi 1.706, realisasi 1.607 (94,42%) sisa 95, Sanggar alokasi 715, realisasi 631 (88,25%) sisa 84, dan Donggo alokasi 1.481, realisasi 1.279 (86,36%) sisa 202.
"Untuk kecamatan dengan capaian terendah adalah Parado, alokasi 795 dengan realisasi 577 (72,58%) persen sisa 218," paparnya.
Adapun kecamatan dengan jumlah alokasi KPM terbanyak, yakni Sape sebanyak 3.351, realisasi 2.693 (80,36%) sisa 658. Lambu alokasi 3.057, realisasi 2.439 (79,78%) sisa 618 . Kecamatan Woha, alokasi 2.567, realisasi 2.116 (82,43%) sisa 451. Kecamatan Monta, alokasi 2.376; 1.967 (82,79%), sisa 409.
Madapangga, alokasi 2.357, realisasi 1.853 (78,62%), sisa 504. Bolo, dengan alokasi 2.200, realisasi 1.811 (82,32%), sisa 389. Palibelo alokasi 2.049, realisasi 1.682 (82,09%), sisa 367. Ambalawi alokasi 2.043, realisasi 1.830 (89,59%), sisa 213 dan Kecamatan Langgudu, alokasi 1.905; 1.570 (82,41%) sisa 335. selanjutnya, Belo alokasi 1.566, realisasi 1.241 (79,25%), sisa 325, Soromandi alokasi 1.382, realisasi 1.234 (89,29%) sisa 148, Wawo alokasi 939, realisasi 773 (82,32%), sisa 166 dan Kecamatan Tambora, alokasi 660 realisasi 500 (75,76%) sisa 160.
