Mataram (ANTARA) - Badan jalan dari Sembalun menuju Pusuk Gunung Rinjani di Lombok, Nusa Tenggara Barat, tertimbun tanah longsor, Jumat.
Danramil 1615-10/Sembalun Lettu Inf. Abdul Wahab di Mataram, Jumat, mengatakan longsoran tanah yang menimpa jalan Sembalun menuju Pusuk disebabkan karena tingginya intensitas hujan di wilayah NTB.
"Curah hujan di wilayah NTB terus meningkat seiring dengan perubahan cuaca dan musim. Hal ini juga memberikan dampak bagi masyarakat di beberapa daerah," ujarnya.
Hujan lebat mulai terjadi sejak siang hingga sore hari mengakibatkan badan jalan Sembalun menuju Pusuk tertimbun tanah longsor yang terbawa air hujan.
"Untuk menghindari adanya korban, pihaknya bersama anggota Babinkamtibmas berinisiatif melakukan pembersihan tanah longsoran dan memasang garis polisi (policeline) di sekitar lokasi," ujar Danramil.
Sementara Komandan Kodim 1615/Lotim Letnan Kolonel Inf Agus Prihanto Donny memberi apresiasi kepada satuan yang sigap merespon setiap permasalahan di desa binaannya.
Pada musim hujan kali ini, kata mantan Danyonif 742/SWY tersebut, seluruh anggota dan masyarakat harus berhati-hati pada saat mengendarai sepeda motor maupun mobil terutama di sekitar wilayah perbukitan atau pegunungan.
"Lebih baik cari tempat aman untuk berhenti dan beristirahat," terangnya.
Selain itu, Dandim juga mengingatkan seluruh jajarannya untuk terus memantau perkembangan wilayah sehingga apabila terjadi sesuatu seperti sekarang ini, bisa segera mengambil langkah-langkah preventif bersama instansi terkait.*
Berita Terkait
Hujan deras, Jalan Suele-Sembalun Lombok Timur tertutup tanah longsor
Senin, 1 April 2024 19:52
BNPB kembangkan sistem peringatan tanah longsor nasional
Senin, 1 April 2024 8:02
Basarnas optimistis temukan semua korban longsor Cipongkor Bandung Barat
Jumat, 29 Maret 2024 16:34
Hujan lebat, Kota Semarang dilanda banjir dan tanah longsor
Kamis, 14 Maret 2024 8:45
Memetik makna dari nestapa bencana alam
Selasa, 5 Maret 2024 6:50
BPBD Manggarai NTT koordinasi lintas OPD tangani tanah longsor
Selasa, 27 Februari 2024 6:48
Banjir bandang dan tanah longsor kembali terjang Sumbawa NTB
Minggu, 25 Februari 2024 9:25
Tanah longsor di Davao Oro, 90 orang tewas
Jumat, 16 Februari 2024 14:27