London (ANTARA) - Pemerintahan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson menghadapi ejekan yang meluas atas aturan pembatasan sosial terkait virus corona yang disebut oleh beberapa media sebagai "larangan seks".
Namun demikian, seorang menteri junior Inggris Simon Clarke pada Selasa mengatakan peraturan itu bertujuan menjaga keselamatan warga.
Berdasarkan amandemen yang dicantumkan pada peraturan pada Senin (1/6), warga di Inggris tidak dapat berpartisipasi dalam pertemuan yang berlangsung di tempat umum atau pribadi di dalam ruangan, dan terdiri dari dua orang atau lebih.
Media tabloid Inggris menyebut peraturan pembatasan sosial itu sebagai suatu "larangan seks".
"Peraturan ini sebenarnya tentang memastikan kita tidak membiarkan orang-orang pergi jauh dari rumah mereka pada malam hari," kata menteri perumahan junior Inggris Simon Clarke kepada radio LBC ketika ditanya tentang aturan yang disebut "larangan seks" itu.
Ketika ditanya apakah aturan tersebut memungkinkan pasangan untuk bersanggama di luar ruangan, Clarke tertawa kecil dan berkata: "Saya rasa adil untuk mengatakan risiko penularan virus corona jauh lebih rendah di udara terbuka daripada di ruang internal, tetapi jelas kami tidak mendorong warga untuk melakukan hal seperti itu di luar pada saat ini atau waktu lain."
Di Twitter, #sexban sedang tren di Inggris.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Indonesia memaparkan pentingnya INSW di sidang FAL London
Rabu, 10 April 2024 6:43
KBRI menggelar "Experience Indonesia" jelang 40 tahun hubungan RI-Irlandia
Jumat, 20 Oktober 2023 18:28
Buttonscarves tampil dan buat gebrakan instalasi tas raksasa
Minggu, 1 Oktober 2023 9:20
Benang Jarum hadir di London Fashion Week
Jumat, 22 September 2023 9:18
Pesepeda gowes London-Amsterdam galang dana untuk anak yatim Indonesia
Rabu, 20 September 2023 6:04
KBRI London tampilkan kehangatan komunitas Indonesia
Senin, 21 Agustus 2023 18:16
Mendag bertolak ke Inggris guna tingkatkan ekspor kopi
Rabu, 8 Maret 2023 7:28
London Marathon 2023 jadi terakhir Mo Farah
Rabu, 1 Februari 2023 7:41