Mekkah (ANTARA) - Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI Hilman Latief mengimbau kepala sektor dan pembimbing ibadah untuk membuat kegiatan yang dapat meningkatkan imunitas jamaah haji menjelang puncak haji di Arafah, Muzdhalifah dan Mina (Armuzna).
"Saya mengimbau Kasektor dan konsultan ibadah untuk membuat suasana dua hari terakhir menjelang Armuzna buat kegiatan yang menumbuhkan imunitas tubuh," katanya di Mekkah, Minggu.
Kegiatan tersebut, menurut dia, penting dilakukan agar jamaah tidak stres, karena tidak bisa kemana-mana terutama ke Masjidil Haram, sebab bus shalawat sudah berhenti beroperasi. "Di forum juga diisi kegiatan yang dinamis meningkatkan imunitas. Intinya jangan sampai menjelang wukuf karena tidak kemana-mana menjadi stres, tapi memang harus cukup istirahat," tambah dia.
Layanan bus shalawat berhenti beroperasi sementara mulai 5 Dzulhijjah atau 4 Juli 2022 menjelang puncak haji, sehingga jamaah calon haji diimbau untuk menjaga kondisi dengan tidak beraktivitas berlebihan.
Baca juga: Kemenag Loteng: Jamaah calon haji di Mekkah dalam kondisi sehat
Baca juga: Lima kloter terakhir jamaah Madinah diberangkatkan ke Makkah
Berita Terkait
Alur pergerakan jamaah Indonesia saat puncak haji
Selasa, 20 Juni 2023 6:42
Sebanyak 204 calon haji akan jalani safari wukuf
Sabtu, 2 Juli 2022 6:22
Satuan operasi khusus dibentuk layani jamaah puncak haji
Senin, 27 Juni 2022 6:31
Jamaah keterbatasan fisik diimbau mewakilkan untuk lempar jumrah
Senin, 15 Juli 2019 12:02
Semua jamaah haji Embarkasi Lombok telah tiba di Tanah Air
Selasa, 9 Agustus 2022 18:21
Sebanyak 393 haji Mataram kembali dalam kondisi sehat
Senin, 1 Agustus 2022 16:39
Jamaah haji NTB tiba di tanah air mulai 1 Agustus 2022
Selasa, 26 Juli 2022 9:02
Sebanyak 22 haji Indonesia positif COVID-19
Jumat, 22 Juli 2022 6:27