Jakarta (ANTARA) - Formula 1 pada Minggu mengumumkan Grand Prix Belgia akan tetap menjadi bagian dari kalender balapan musim depan, dengan demikian mengakhiri spekulasi bahwa balapan di Sirkuit Spa-Francorchamps itu akan dicoret dari jadwal.
"Formula 1 dapat mengonfirmasi bahwa Grand Prix Belgia akan berada di kalender 2023 menyusul kesepakatan perpanjangan kemitraan kami bersama," demikian pernyataan resmi F1. CEO F1 Stefano Domenicali sebelumnya pada pekan ini menyatakan sejarah saja tidak cukup untuk menjaga balapan ikonis tetap masuk di kalender, serasa menambahkan promotor harus melakukan pembenahan.
"Kami harus mengucapkan selamat atas apa yang dilakukan penyelenggara balapan. Anda telah melihat investasi yang mereka lakukan. Banyak orang datang ke sini... jumlah penonton yang luar biasa, perhatian yang luar biasa kepada penonton, ini hebat," kata Domenicali.
Baca juga: Pebalap Sainz, Leclerc waspadai Red Bull yang "terlalu cepat"
Baca juga: Pebalap Sainz start terdepan GP Belgia
Spa pertama kali masuk di kalender F1 saat musim perdana olahraga balap itu pada 1950. Setelah Spa dikonfirmasi, prospek menggelar balapan di Sirkuit Kyalami, Afrika Selatan tampak meredup. F1 belum merilis jadwal lengkap kalender 2023, yang diharapkan terdiri dari 24 balapan. Sedangkan musim 2022 terdiri dari 22 balapan.