Selong, Lombok Timur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), telah mengalokasikan anggaran untuk memberikan jaminan perlindungan sosial atau BPJS Ketenagakerjaan bagi ribuan petani tembakau di daerah setempat.
"Total petani tembakau yang telah diberikan BPJS ketenagakerjaan itu sebanyak 16 ribu petani," kata Sekda Lombok Timur M Juaini Taofik dalam keterangan tertulisnya di Selong, Kamis.
Dari 16 ribu petani yang telah diberikan jaminan perlindungan sosial tersebut, 12.698 petani tembakau dilindungi dari anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Pemda Lombok Timur dan 4.000 petani tembakau dilindungi dari anggaran dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB.
"Jumlah anggaran yang dialokasikan pemerintah daerah (pemda) itu Rp1,92 Miliar," katanya.
Ia mengatakan petani merupakan bagian terpenting dalam industri pengelolaan tembakau yang memberi kontribusi yang signifikan untuk penerimaan negara, sehingga negara hadir untuk memberikan perlindungan sosial bagi masyarakat dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani.
"Risiko menjadi petani tembakau itu cukup besar ketika pergi ke sawah untuk bekerja seperti terkena cangkul, digigit ular, dan kejadian lainnya," kata Juaini Taofik.
Orogram jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan tersebut meliputi Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM).
"Dana yang bisa diterima petani tembakau dalam jaminan perlindungan sosial ini mencapai puluhan juta," katanya.
Berita Terkait
Pemkab Lombok Timur NTB lindungi 12.698 petani tembakau lewat BPJAMSOSTEK
Selasa, 23 Mei 2023 6:06
KSP menindaklanjuti aduan petani tembakau di Lombok Timur
Kamis, 10 Juni 2021 17:37
PETANI TEMBAKAU LOMBOK TIMUR BUTUH INFORMASI MUSIM
Selasa, 7 Desember 2010 11:33
Pembangunan Aglomerasi pabrik hasil tembakau di Lotim selesai
Kamis, 14 September 2023 23:00
Ribuan hektar tanaman tembakau di Lotim rusak akibat hujan
Selasa, 11 Juli 2023 13:08
Kawasan Industri hasil tembakau di Lombok Timur bakal dibangun
Selasa, 26 Juli 2022 19:24
Kawasan industri hasil tembakau segera dibangun di Lotim
Kamis, 16 Desember 2021 13:22
BPS: Musim panen tembakau dongkrak pertumbuhan industri pengolahan di NTB
Selasa, 5 November 2024 17:07